Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka menyiapkan sejumlah program prioritas di 2024 yang fokus pada pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur. Satu di antara program prioritas pembangunan itu adalah pemasangan Penerangan Jalan Umum atau PJU.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemasangan PJU menjadi salah satu upaya Pemkab Majalengka dalam meningkatan keamanan dan ketertiban agar mengurangi risiko munculnya kriminalitas di tempat yang minim penerangan. Demi merealisasikan program tersebut, Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi telah mengusulkan pemasangan PJU kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saat ini kami sedang terus melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM untuk mewujudkan Majalengka Caang, atau menyala. Mudah-mudahan Oktober mulai terpasang,” ujar Dedi, Senin, 24 Juni 2024.
Dedi mengatakan, saat ini pihaknya mengusulkan 1.200 unit PJU Tenaga Surya (PJU-TS), untuk menerangi sejumlah tempat di Kabupaten Majalengka.
" Dari jumlah 1.200 unit PJU-TS ini rencananya diusulkan akan ditempatkan di ruas jalan desa antar desa, ruas, jalan menuju objek wisata dan ruang publik seperti Taman Kasungka, Taman Raharja, MCC dan yang lainnya yang tersebar di seluruh wilayah Majalengka, " kata dia.
Sebelumnya, Pemkab Majalengka melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Majalengka telah mengganti 1.231 titik lampu PJU dengan menggunakan lampu LED dan pemasangan 94 titik lampu PJU baru.
Upaya collaborative government ini dapat mendukung kegiatan lalu lintas dan angkutan jalan yang aman, tertib, lancar, serta memberikan kemudahan bagi pengguna jalan di Kabupaten Majalengka.
" Sekarang, pelan-pelan Majalengka akan menjadi daerah yang lebih nyaman dari sebelum-sebelumnya. Termasuk soal penerangan di jalan, akan manjadi caang baranang ," kata dia.