Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

tokoh

Buku Perjalanan dan Pemulihan Diri

Della Dartyan menerbitkan buku berisi kisah perjalanannya ke sejumlah tempat di Indonesia. Juga cerita tentang pemulihan diri.

25 Desember 2022 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Della Dartyan menulis buku perjalanan berjudul Biru Kelana.

  • Della Dartyan menyusun buku selama masa pandemi dengan mengikuti kelas menulis online Dewi Lestari.

  • Selain menuliskan perjalanan, Della Dartyan memasukkan kisah berat hidupnya dalam buku Biru Kelana.

AKTOR Della Erawati Dartyan atau Della Dartyan akhirnya bisa mewujudkan satu cita-cita masa remajanya, yaitu menulis buku. Pemeran Arini dalam film Love for Sale ini telah menerbitkan sebuah buku berisi catatan perjalanan dengan judul Biru Kelana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Buku setebal 288 halaman cetakan penerbit GagasMedia tersebut terdiri atas sepuluh bab. Isinya merangkum beberapa kisah perjalanan Della dari Sabang hingga Papua. Termasuk petualangannya mendaki gunung dan menyelam di laut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Sebenarnya suka menulis dari SMA, tapi tak berani menerbitkan untuk publik. Hanya dibaca beberapa teman,” kata Della melalui pesan pendek, Rabu, 21 Desember lalu.

Perempuan yang lahir pada 15 Desember 1989 ini mengatakan buku tersebut mengambil bahan dari catatan-catatan kecilnya setiap kali melakukan perjalanan atau petualangan. Dia sendiri memang memiliki hobi mendaki gunung dan menikmati pantai serta laut. 

Hal itu pula yang pernah mengantarkannya menjadi pembawa acara petualangan di sebuah stasiun televisi swasta. Dia pun bisa menjalani pekerjaan sekaligus hobinya mengunjungi berbagai tempat di Indonesia.

Selain tentang perjalanan, buku ini berisi pengalamannya melewati masa berat dalam hidupnya dengan penyembuhan atau healing di alam terbuka. Kisah itu merujuk pada serangkaian pengalaman buruk yang dialaminya pada 2016. Saat itu, tutur Della, kuliahnya mengalami masalah. Hubungan asmaranya kandas. Dan ayahnya mengalami sakit parah.

Della mengungkapkan, ia menyelesaikan buku tersebut pada masa pandemi Covid-19. Selama masa tersebut, ia harus menjalani syuting sambil memenuhi tenggat penulisan buku.

Demi mempercepat penyelesaian bukunya, Della menambahkan, dia sempat mengikuti kelas menulis secara online dari penulis novel Dewi Lestari.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus