Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

tokoh

Motor Trail

Windy Cantika Aisah memiliki hobi mengendarai sepeda motor trail. Ia ketagihan memacu sepeda motor.

16 April 2022 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Windy Cantika Aisah memiliki hobi mengendarai sepeda motor trail.

  • Ia penasaran mengendarai motor trail setelah diajak kakaknya.

  • Windy juga memiliki sepeda motor vespa yang rutin ia rawat di lokasi pelatnas angkat besi.

WINDY Cantika Aisah memiliki hobi mengendarai sepeda motor trail. Lifter putri Indonesia ini penasaran mengendarai sepeda motor trail setelah diajak kakaknya, Sandy Zainul Hikmat, menunggangi kendaraan itu saat ia duduk di sekolah menengah atas. “Kakak sering mengajak (naik sepeda motor trail), jadi makin penasaran,” ujarnya kepada Irsyan Hasyim dari Tempo, Kamis, 7 April lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Windy baru bisa mewujudkan keinginannya mengendarai sepeda motor trail setelah ia mengikuti Olimpiade Tokyo 2020 dan PON Papua XX. Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo ini mengendarai sepeda motor trail berwarna biru di sekitar tempat wisata Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, setelah mendapat waktu libur dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) angkat besi pada Desember 2021 dan Januari 2022. Ia mengunggah kegiatan tersebut di akun Instagram-nya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perempuan kelahiran Bandung, 11 Juni 2002, ini pun ketagihan memacu sepeda motornya karena memperoleh banyak manfaat dari hobi itu. "Saya bisa dapat pengalaman baru, wawasan, teman, refreshing otak, dan suasana baru," tuturnya.

Windy juga memiliki vespa yang ia gunakan sehari-hari selama berada di lokasi pelatnas angkat besi di Jalan Kwini, Jakarta Pusat. Ia pun rutin merawat skuter itu, antara lain dengan mencuci dan menyervisnya. Perawatan itu biasa dilakukan sepekan sekali.

Windy kini sedang mempersiapkan diri tampil dalam SEA Games 2022 Vietnam. Ia optimistis hobinya tersebut tidak mengganggu jadwal latihan. Apalagi ia menjalankan hobi itu pada masa libur. Sepeda motor trail milik alumnus SMA Handayani 2 Banjaran, Kabupaten Bandung, itu kini ditinggalkan di rumahnya. “Tak ada perawatan khusus karena motor trail hanya dipakai saat liburan pelatnas,” ucapnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus