Mereka menjadi garda depan dalam menjaga bumi. Dua puluh enam perempuan Indonesia telah mendedikasikan diri untuk melestarikan bumi dengan cara masing-masing. Mereka berjuang di pelosok hutan, bergerak dari desa ke desa, menjadi penjaga ekosistem hutan dan satwa liar, membangun sistem pangan lewat pertanian, mendirikan sekolah alam, hingga mengolah limbah. Jalan mereka tak mudah. Bertahun-tahun sebagian dari mereka mengalami teror dan intimidasi atas aktivitasnya menjaga lingkungan. Di sekitar Hari Kartini dan Hari Bumi ini, Tempo menuliskan kisah mereka yang merawat alam Nusantara.
Tim Tempo
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
