Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TNI AU meningkatkan kemampuan dengan mendatangkan pesawat C-130J Hercules yang diproduksi Lockheed Martin. Pesawat C-130J Hercules dilengkapi dengan empat mesin turboprop Allison AE2100D3 yang dilengkapi sistem peringatan rudal ATK AN/AAR-47 yang menggunakan sensor elektro-optik untuk mendeteksi rudal. Foto : Lockheed Martin
Indonesia membeli dua unit kapal perang jenis kapal Frigat Type 31 atau frigat Arrowhead 140 yang akan dirakit di galangan kapal milik BUMN yakni PT PAL di Surabaya. Kapal perang fregat Arrowhead 140 akan dilengkapi dengan sonar yang dipasang di lambung untuk mengidentifikasi kapal selam, torpedo, dan ranjau bawah air. Foto : Naval News
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menhan Prabowo Subianto resmi memesan dua pesawat Airbus A400M. Pesawat Airbus A400M ditenagai oleh mesin turboprop TP400-D6 generasi baru yang memiliki fungsi transportasi pasukan dan kargo, serta misi evakuasi medis. Foto : REUTERS
Indonesia memesan enam pesawat latih tempur T-50 dari produsen Korea Aerospace Industries Co. (KAI). KAI telah menerima kesepakatan dengan nilai kontrak US$240 juta atau Rp 3.4 Triliun. Pesawat ini menggunakan satu lisensi mesin turbofan General Electric F404-102 yang memiliki kecepatan maksimum Mach 1.5. Foto : Wikipedia
TNI Angkatan Udara memastikan akan membeli pesawat tempur generasi 4.5, yakni Dassault Rafale buatan Perancis dan F-15 EX buatan Amerika Serikat. Jet tempur Rafale miliki kecepatan tinggi 1,8 Mach dan dapat membawa muatan lebih dari 9 ton untuk versi angkatan udara, dengan 13 untuk versi angkatan laut. Sebelumnya TNI akan mendatangkan jet tempur Sukhoi Su-35. Foto : Dassault Aviation
TNI AU segera merealisasikan pembelian jet tempur F-15EX yang diklaim beroperasi dengan komputer misi tercepat di dunia. F-15EX sekarang dapat membawa 12 rudal serta elemen persenjataan standarnya untuk memasukkan rudal AIM-120D. Foto : Boeing
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini