Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pendiri perpustakaan Limbah Pustaka, Raden Roro Hendarti, mengendarai kendaraan roda tiga untuk membawa perpustakaan keliling ke sekolah di Desa Muntang, Purbalingga, Jawa Tengah, 3 November 2021. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Siswa membaca buku di sebuah sekolah di Desa Muntang, Purbalingga, Jawa Tengah, 2 November 2021. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang wanita menggendong anak laki-lakinya saat memilih buku di perpustakaan keliling di sebuah taman kanak-kanak di desa Muntang, Purbalingga, Jawa Tengah, 2 November 2021. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Pendiri perpustakaan Limbah Pustaka, Raden Roro Hendarti, menimbang sampah di Desa Muntang, Purbalingga, Jawa Tengah, 2 November 2021. Raden Roro Hendarti ingin menanamkan membaca pada anak-anak serta membuat mereka sadar akan lingkungan. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Siswa berbaris dengan membawa sampah untuk menukar buku pinjaman di perpustakaan keliling di sebuah sekolah di desa Muntang Purbalingga, Jawa Tengah, 2 November 2021. Meminjang buku dengan sampah merupakan cara baru untuk membersihkan lingkungan dan membuat anak-anak lebih banyak membaca. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Pendiri Limbah Pustaka, Raden Roro Hendarti, menata buku di atas kendaraan roda tiga perpustakaannya di Desa Muntang, Purbalingga, Jawa Tengah, 2 November 2021. Raden Roro Hendarti, meminjamkan buku kepada anak-anak dengan imbalan sampah yang mereka kumpulkan REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
