Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Orang-orang berlindung saat sirene serangan udara berbunyi setelah Iran melepaskan serangkaian rudal balistik di Israel tengah, 1 Oktober 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Orang-orang berlindung saat sirene serangan udara berbunyi setelah Iran melepaskan serangkaian rudal balistik di Israel tengah, 1 Oktober 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang pria memeluk anak-anaknya saat orang-orang berlindung di tengah sirine serangan udara setelah Iran melepaskan serangkaian rudal balistik di Israel tengah, 1 Oktober 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Seorang pria menggendong anak-anak saat orang-orang berlindung di tengah sirine serangan udara setelah Iran melepaskan serangkaian rudal balistik di Israel tengah, 1 Oktober 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Orang-orang berlindung di pinggir jalan saat sirene berbunyi, setelah Iran menembakkan rudal balistik ke Israel, di Tel Aviv, Israel, 1 Oktober 2024. IRGC mengatakan bahwa serangannya ditujukan secara khusus ke tiga pangkalan militer di wilayah Tel Aviv. REUTERS/Tomer Appelbaum
Orang-orang berlindung saat sirene serangan udara berbunyi setelah Iran melepaskan serangkaian rudal balistik di Israel tengah, 1 Oktober 2024. Iran meluncurkan setidaknya 180 rudal balistik ke wilayah Israel setelah terbunuhnya pimpinan tertinggi Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah. REUTERS/Ronen Zvulun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini