Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seniman asal Belanda, Dre Wapenaar berpose dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. REUTERS/Francois Lenoir
Seniman asal Belanda, Dre Wapenaar berpose dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. REUTERS/Francois Lenoir
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengunjung berada dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan Belgia, dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. REUTERS/Francois Lenoir
Pengunjung menggunakan tangga untuk masuk ke dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan Belgia, dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. Tenda ini disewakan seharga 70 euro ($ 79) per malamnya, dengan kapasitas tenda untuk dua orang dan termasuk akses ke kamar mandi dan barbekyu. REUTERS/Francois Lenoir
Pengunjung berada dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan Belgia, dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. Tenda ini sudah penuh dipesan saat musim panas, sebagai alternatif liburan saat pandemi Covid-19. REUTERS/Francois Lenoir
Pengunjung menikmati pemandangan dari di dalam tenda berbentuk tetesan air yang tergantung di pohon di pedesaan Belgia, dekat Borgloon, Belgia, 7 Juli 2020. Seniman Belanda Dre Wapenaar, membuat tenda berbentuk tetesan air yang dipergunakan secara komersial, sebagai alternatif liburan saat pandemi. REUTERS/Francois Lenoir
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini