Bom bunuh diri terjadi di pintu gerbang gereja Katedral Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu pagi, 28 Maret 2021. Akibat ledakan tersebut 20 orang terluka. Dua pelaku tewas di tempat.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pelaku bom bunuh diri di Makassar adalah bagian dari kelompok Jamaah Anshorut Tauhid (JAD), yang pernah melakukan teror di Jolo, Filipina.
Mengapa terorisme masih ada dan seberapa besar jaringan teror Makassar ini? Simak diskusinya.
Tim Tempo
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini