Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Air crew Anggota Wanita Angkatan Udara, dalam acara serah terima pesawat Super Hercules C-130J baru, di Terminal Selatan, Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdankusumah, Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024. Kementerian Pertahanan resmi telah menerima lima pesawat Super Hercules C-130J baru menggunakan engine Roll Royce AE2100D3 dapat mengangkut 8 palet atau 97 tandu, 128 pasukan tempur dan 92 pasukan payung dan dapat mengangkut beban 20 ribu kilogram. TEMPO/Imam Sukamto
Air crew TNI AU melakukan pemeriksaan kondisi kabin pesawat seusai mengikuti acara serah terima pesawat Super Hercules C-130J baru, di Terminal Selatan, Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdankusumah, Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024. Kecepatan maksimal pesawat ini pada 660 kilometer per jam di ketinggian 6.706 meter dan ditenagai oleh empat turboprop Rolls-Royce AE 2100D yang bisa menghasilkan daya sebesar 4.700 tenaga kuda. TEMPO/Imam Sukamto
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Air crew TNI, berjalan di samping pesawat Hercules seusai mengikuti acara serah terima pesawat Super Hercules C-130J baru, di Terminal Selatan, Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024. Super Hercules C-130J juga memiliki peningkatan fitur dari tipe pendahulunya misalnya peningkatan sistem perlindungan bahan bakar, serta sistem penanganan kargo. TEMPO/Imam Sukamto
Pasukan Air crew TNI, sebelum mengikuti acara serah terima pesawat Super Hercules C-130J baru, di Terminal Selatan, Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024. Pesawat kargo militer Super Hercules C-130J baru akan ditempatkan di Skadron Udara 31 TNI AU Lanud Halim Perdanakusumah. Helikopter AS550 Fennec ke TNI AD dan Helikopter AS565 MBE Panther ke TNI AL. Foto : TEMPO/Imam Sukamto'
Crew pesawat Super Hercules C-130J baru, melakukan persiapan sebelum acara serah terima di Terminal Selatan, Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdankusumah, Jakarta, Rabu, 24 Januari 2024. Lima pesawat Super Hercules C-130J akan melaksanakan tugas-tugas TNI AU dalam mendukung angkutan udara baik untuk misi Operasi Militer Perang (OMP) maupun Opersi Militer Selain Perang (OMSP). TEMPO/Imam Sukamto
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
