Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Asap dan abu vulkanik keluar dari kawah Gunung Agung yang terlihat dari Desa Baturiti, Karangasem, Bali, Rabu, 4 Juli 2018. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menetapkan Gunung Agung di level siaga, dan erupsi strombolian masih berpotensi terjadi kembali. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Gunung Agung memuntahkan asap dan abu vulkanik di Karangasem, Bali, Rabu, 4 Juli 2018. Gunung berapi di Bali ini meletus pada Senin malam, menyemburkan abu vulkanik setinggi 2.000 meter (6.560 kaki) dan melemparkan lava ke bawah lerengnya. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gunung Agung memuntahkan asap dan abu vulkanik di Karangasem, Bali, Rabu, 4 Juli 2018. Hari ini, gunung berapi tersebut kembali meletus pukul 12.20 Wita. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Siswa sekolah melintas di jalan raya saat Gunung Agung masih mengeluarkan asap dan abu vulkanik di Desa Baturiti, Karangasem, Bali, Rabu, 4 Juli 2018. Semuran abu vulkanik hari ini mencapai 2.500 meter, lebih tinggi 500 meter dari letusan-letusan sebelumnya dalam beberapa hari belakangan. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Gunung Agung mengeluarkan asap dan abu vulkanik di Karangasem, Bali, Rabu 4 Juli 2018. Gunung Agung masih berstatus siaga atau level III. AP Photo/Firdia Lisnawati)
Seorang warga melihat aktivitas Gunung Agung yang mengeluarkan asap dan abu vulkanik di Karangasem, Bali, Rabu 4 Juli 2018. PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Agung, pendaki, pengunjung, dan wisatawan tidak berada atau tidak melakukan aktivitas apa pun di zona perkiraan bahaya. AP Photo/Firdia Lisnawati)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini