Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mercedes-Benz EQ Silver Arrow dihadirkan dalam pameran Frankfurt Motor Show (IAA) internasional di Frankfurt, Jerman, 11 September 2019. Kepala perancang desain Mercedes-Benz, Gorden Wagener, mengatakan bahwa konsep EQ Silver Arrow melambangkan filosofi desain Sensual Purity perusahaan dan menyediakan tempat duduk hanya untuk satu orang. REUTERS/Ralph Orlowski
Mercedes-Benz EQ Silver Arrow dihadirkan dalam pameran Frankfurt Motor Show (IAA) internasional di Frankfurt, Jerman, 11 September 2019. EQ Silver Arrow memiliki bodi yang terbuat dari serat karbon ringan, dan memiliki panjang 5,3 meter yang dilapisi dengan warna yang disebut Alubeam Silver. REUTERS/Ralph Orlowski
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mercedes-Benz EQ Silver Arrow dihadirkan dalam pameran Frankfurt Motor Show (IAA) internasional di Frankfurt, Jerman, 11 September 2019. Desain yang menarik pada EQ Silver Arrow terlihat oada penutup roda yang menutupi setengah bagian depan roda, sayap belakang yang menyebar ke luar dan ke atas layaknya sayap Mercedes-AMG Project One, serta sirip hiu besar yang membentang dari kokpit hingga ke ujung belakang mobil. REUTERS/Ralph Orlowski
Mercedes-Benz EQ Silver Arrow diketahui menggunakan powertrain listrik yang menghasilkan 750 tenaga kuda dan didukung baterai 80 kWh. Konfigurasi tersebut memungkinkan akselerasi yang memukau dan jangkauan jarak tempuh hingga 400 km. mercedes-benz.com
Interior Mercedes-Benz EQ Silver Arrow didominasi oleh bahan-bahan tradisional berkualitas tinggi seperti kulit asli, alumunium yang dipoles dan kenari padat. Kokpit digital, sementara itu, menunjuk langsung ke masa depan. mercedes-benz.com
Mercedes-Benz EQ Silver Arrow dihadirkan dalam pameran Frankfurt Motor Show (IAA) internasional di Frankfurt, Jerman, 11 September 2019. Dibuatnya mobil konsep ini guna melakukan penghormatan kepada Mercedes W125 yang pernah memecahkan rekor pada tahun 1937. REUTERS/Ralph Orlowski
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
