Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Produksi Cincau di Sejumlah Daerah di Tengah Bulan Ramadan

8 April 2022 | 15.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Pekerja membuat cincau hitam di industri rumahan Desa Jatisari, Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Selasa 5 April 2022. Pemilik usaha mengatakan untuk memenuhi lonjakan permintaan selama Ramadhan, produksi cincau hitam ditingkatkan dari tiga drum menjadi 30 drum per hari yang menghasilkan 18 ember per drum dan dijual dengan harga Rp23.000 per ember. ANTARA FOTO/Siswowidodo

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Pekerja membuat cincau hitam di industri rumahan Desa Jatisari, Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Selasa 5 April 2022. Pemilik usaha mengatakan untuk memenuhi lonjakan permintaan selama Ramadhan, produksi cincau hitam ditingkatkan dari tiga drum menjadi 30 drum per hari yang menghasilkan 18 ember per drum dan dijual dengan harga Rp23.000 per ember. ANTARA FOTO/Siswowidodo

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Pekerja menuang cincau hitam ke dalam cetakan di salah satu rumah produksi, Kampung Laksana, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Aceh, Rabu 6 April 2022. Menurut pengusaha, pada bulan Ramadhan tahun ini produksi cincau meningkat hingga 50 persen dibanding Ramadhan tahun sebelumnya dengan mempertahankan harga lama yaitu Rp20.000 per kotak, meski bahan baku cincau dan harga bahan bakar gas elpiji naik. ANTARAFOTO/Ampelsa

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Pekerja memindahkan cetakan cincau hitam di salah satu rumah produksi, Kampung Laksana, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Aceh, Rabu 6 April 2022. Menurut pengusaha, pada bulan Ramadhan tahun ini produksi cincau meningkat hingga 50 persen dibanding Ramadhan tahun sebelumnya dengan mempertahankan harga lama yaitu Rp20.000 per kotak, meski bahan baku cincau dan harga bahan bakar gas elpiji naik. ANTARAFOTO/Ampelsa

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Pekerja membuat cincau hitam di salah satu industri rumahan di Jagabaya, Bandar Lampung, Lampung, Kamis 7 April 2022. Menurut pemilik usaha, pada Ramadhan tahun ini permintaan pasar menurun 50 persen akibat kurangnya daya beli masyarakat ditambah pandemi COVID-19 yang belum berakhir. ANTARA FOTO/Ardiansyah

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Pekerja membuat cincau hitam di salah satu industri rumahan di Jagabaya, Bandar Lampung, Lampung, Kamis 7 April 2022. Menurut pemilik usaha, pada Ramadhan tahun ini permintaan pasar menurun 50 persen akibat kurangnya daya beli masyarakat ditambah pandemi COVID-19 yang belum berakhir. ANTARA FOTO/Ardiansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus