Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Sejumlah Kontroversi Mentan Syahrul Yasin Limpo, Terbaru Angkat Lesti Kejora Jadi Duta

30 September 2023 | 15.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 5

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membuat heboh saat Covid-19 menyerang Indonesia. Kementerian Pertanian meluncurkan inovasi antivirus berbasis Eucalyptus, yang salah satunya berbentuk kalung. Kementan mengklaim, antivirus ini ampuh membunuh virus Corona. Bahkan, Syahrul pun sempat menyatakan jika kalung ini dipakai 15 menit, keberadaannya bisa melumpuhkan 42 persen virus Corona. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 5

Pada acara Penghargaan Pertanian tahun 2022, Mentan Syahrul menyampaikan bahwa Indonesia mendapatkan Certificate of Acknowledgement dari lembaga penelitian padi terpercaya di tingkat internasional, IRRI, pada Ahad, 14 Agustus 2022. Menurut IRRI, Indonesia dinilai berhasil mencapai swasembada beras karena sukses membangun sistem pertanian dan pangan, serta mengimplementasikan teknologi dan inovasi beras. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 5

Mentan Syahrul Yasin Limpo pada pertengahan November 2019 lalu menggunakan nama cucu pertama Presiden Jokowi sebagai variasi anggur baru hasil inovasi Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan) dengan nama Jan Ethes SP1. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 5

Salah satu kontroversi terbaru dari Mentan Syahrul Yasin Limpo adalah menunjuk penyanyi dangdut Lesti Kejora sebagai Duta Petani Muda Milenial. Hal tersebut ditandai dengan penyerahan sertifikat Duta Petani Milenial dalam acara satu tahun berdirinya Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementan di Lapangan Utama BB Biogen, komplek BSIP Cimanggu, Kota Bogor, Jawa Barat pada Kamis, 21 September 2023. Foto: Istimewa

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 5

Program food estate di Kalimantan Tengah sempat dinilai gagal oleh Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Sudin. Dia mengaku sudah mengantongi sejumlah data yang menunjukan bahwa program food estate gagal di beberapa tempat. Namun, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo membantah proyek food estate di Kalimantan Tengah gagal. Berdasarkan data terakhir Kementerian Pertanian, pembukaan lahan untuk megaproyek tersebut pada 2020 mencapai 29,4 ribu hektare. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus