Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang demonstran melempar batu selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/Adriano Machado
Seorang demonstran melempar batu selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/Santiago Arcos
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejumlah demonstran turun ke jalan selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/Santiago Arcos
Sejumlah demonstran turun ke jalan selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/Santiago Arcos
Polisi anti huru-hara terlibat bentrok dengan para demonstran selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/ADRIANO MACHADO
Mobil anti huru-hara berusaha membubarkan para demonstran selama protes anti-pemerintah untuk menentang kebijakan ekonomi atas kenaikan biaya hidup, termasuk harga bahan bakar minyak (BBM) di Quito, Ekuador, 24 Juni 2022. REUTERS/ADRIANO MACHADO
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini