Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang anggota TNI berjaga-jaga di puing-puing markas Polres Ogan Komering Ulu pasca penyerangan puluhan anggota Armed Tarik 76/MM15 Syailendra Martapura pada Kamis pagi (7/3) kemarin. Jumat (8/3) situasi di lokasi mulai kondusif. TEMPO/Nurochman Arrazie
Sejumlah anggota TNI berjaga-jaga di samping mobil polisi Polres Ogan Komering Ulu yang hancur, Jumat (8/3). TEMPO/Nurochman Arrazie
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota TNI diturunkan untuk menjaga kondisi di sekitar Polres Ogan komering Ulu yang mulai kondusif pascapenyerangan kemarin, Jumat (8/3). TEMPO/Nurochman Arrazie
Puing-puing puluhan sepeda motor milik anggota polisi dan barang bukti kejahatan hangus terbakar penyerangan markas Polres OKU. TEMPO/Nurochman Arrazie
Penjinak bom dari Brimob Polda Sumatera Selatan menyisir markas Polres OKU yang habis terbakar Jumat (8/3) setelah diamuk anggota TNI, kemarin. TEMPO/Nurochman Arrazie
Kondisi ruang pelayanan di Markas Polres OKU hancur berantakan pada Jumat (8/3) setelah diamuk puluhan anggota Batalyon Armed Tarik 76 / MM 14 Syailendra Martapura Kamis kemarin. TEMPO/Nurochman Arrazie
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini