Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit asam urat termasuk jenis radang sendi yang biasanya terasa di kaki. Mengutip WebMD, asam urat terjadi dari reaksi tubuh terhadap endapan kristal yang mengiritasi persendian. Penyakit ini disebabkan kadar asam urat dalam darah yang terlalu banyak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tak hanya dapat diobati dengan obat, kadar asam urat juga dapat diredakan dengan makanan. Berikut sejumlah makanan yang dapat menurunkan kadar asam urat:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Buah Ceri
Dilansir dari Very Well Health, ceri telah diteliti oleh banyak peneliti untuk perannya dalam mencegah dan menurunkan asam urat. Warna merah tua dari buah ini disebabkan oleh senyawa alami yang disebut dengan anthocyanin, yang mengandung sifat antioksidan dan antiinflamasi.
Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi ceri dapat membantu mengurangi kadar asam urat sehingga mengurangi peradangan dan menurunkan resiko serangan asam urat di masa depan. Namun, tidak ada jumlah yang pasti seberapa banyak mengonsumsi ceri per hari untuk pencegahan asam urat.
2. Makanan Tinggi Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan yang terkenal dapat membantu menurunkan kadar asam urat darah. Buah seperti jeruk, lemon, bayam, kubis adalah buah-buahan yang kaya akan vitamin C.
Sebuah studi yang diterbitkan pada 2009 menyimpulkan bahwa asupan vitamin C yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena asam urat, yakni 45 persen lebih rendah ketika mengonsumsi 1.500 miligram atau lebih vitamin C per hari.
Sebuah analisis pada 2011 dari 13 uji klinis terkontrol secara acak pada orang dengan kadar asam urat darah tinggi menemukan bahwa suplemen vitamin C dengan dosis rata-rata 500 miligram per hari untuk durasi rata-rata 30 hari sedikit mengurangi kadar asam urat serum.
3. Makanan yang Mengandung Nabati
Melansir Medical News Today, menurut penelitian pada 2017, makanan yang mengandung nabati, seperti susu rendah lemak dapat menurunkan asam urat. Selain itu, membatasi makanan olahan juga dapat membantu seseorang untuk mengelola berat badannya dan mengurangi risiko terkena asam urat.
Makanan-makanan yang mengandung banyak nabati antara lain beras merah, soba, oat, telur, tahu, tempe, kacang polong, dan edamame. Walau beberapa makanan ini mengandung purin, tetapi bukti menunjukkan bahwa makanan tersebut tidak meningkatkan asam urat pada kebanyakan individu
Melansir laman Healthline, selain asupan makanan yang diperhatikan, asam urat juga dapat diredakan dengan memperhatikan pola makan yang sehat.
MUHAMMAD SYAIFULLOH