Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

hukum

Speedboat Benny Laos Yang Terbakar di Taliabu Hadiah Pernikahan Untuk Istri

Benny Laos membeli speedboat sebagai hadiah pernikahan untuk istrinya

14 Oktober 2024 | 09.11 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Ternate - Calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos, tewas dalam insiden kebakaran speedboat di Kepulauan Taliabu pada Sabtu, 12 Oktober 2024. Speedboat dengan nama Bella 72 itu milik Benny yang dia beli sebagai hadiah pernikahan ke-19 untuk sang Istri, Sherly Tjoanda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sherly sempat mengunggah video pemberian speedboat itu di media soal pribadinya. Dalam video itu, Benny menyatakan pemberian tersebut sebagai bentuk sayangnya untuk sang istri yang menemaninya sejak 2005 hingga 2024. Kapal tersebut merupakan memori indah darinya untuk sang Istri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kapal ini hadiah anniversary untuk ibu Sherly. Untuk sweet memory dari suami tercinta untuk istri tersayang. Hari ini hari Happy Anniversary,” kata Benny Laos dalam video yang dia unggah pada 28 Mei 2024.

Sherly Tjoanda lalu memperkenalkan bagian speedboat tersebut. Di lantai bagian tengah kapal yang digunakan untuk ruangan istirahat terdapat kursi di dua sisinya dan terdapat kitchen set lengkap dengan kulkas dan freezer. Sementara di bagian bawah kapal terdapat kamar tidur lengkap dengan kamar mandi.

“Akhirnya setelah sekian purnama, setelah kapal jadi, kemudian ganti model akhirnya siap untuk uji coba. Kita mau jelajah 10 Kabupaten Kota Maluku Utara bersama Bella 72,” ujar Sherly.

Speedboat Benny itu merupakan jenis Marathon 53XT Flybridge Cruiser. Speedboat ini memiliki panjang lambung 16.20 meter, lebar 4.80 meter dengan kapasitas Generator 18 kW dan daya tampung BBM 4 ribu liter. Speedboat ini memiliki kekuatan 4x300 horse power dan bisa melaju di kecepatan 300 kilometer per jam

Speedboat tipe Marathon 53XT Flybridge Cruiser tergolong mahal karena memiliki harga jual Rp 10-15 miliar. Fasilitas dalam speedboat pun cukup mewah lantaran terdapat tempat masak lengkap dengan perlengkapannya. Speedboat ini juga memiliki satu ruang tidur dan dua kamar kecil dan bisa memuat penumpang 20-30 orang.

Sebelumnya, Benny Laos meninggal dunia setelah speedboat Bela 72 miliknya terbakar saat mengisi bahan bakar minyak di pelabuhan regional Bobong Desa Bobong, Pulau Taliabu pada Sabtu 12 Oktober 2024. Selain Benny, lima orang lainnya juga tewas. 

Benny Laos berada di Pulau Taliabu dalam rangka berkampanye sebagai Calon Gubernur Maluku Utara. Benny yang berpasangan dengan Sarbin Sehe diusung oleh koalisi delapan partai, yaitu: NasDem, PKB, Demokrat, PAN, PPP, Gelora, PSI, dan Partai Buruh.

BUDHY NURGIANTO

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus