Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penjabat (Pj) Bupati Belitung, Yuspian menjabarkan lima prioritas pembangunan Kabupaten Belitung untuk 2025, saat pembukaan Musrenbang tahun 2024 untuk penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kabupaten Belitung tahun 2025 di kantor Bappeda Kabupaten Belitung, Selasa, 26 Maret 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Prioritas pembangunan Kabupaten Belitung 2025 menekankan pada penguatan perekonomian, peningkatan kualitas SDM, peningkatan infrastruktur, peningkatann kualitas lingkungan hidup dan peningkatan birokrasi dan pelayanan publik” kata Yuspian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun, mursenmbang menyepakati beberapa hal. Salah dua di antaranya adalah kesepakatan atas permasalahan dan prioritas pembangunan daerah dan kesepakatan atas program, kegiatan, sub kegiatan, pagu indikatif, indikator, target kinerja serta lokasinya.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi penyelarasan antara program pembangunan Kabupaten Belitung dengan prioritas pembangunan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. “Serta klarifikasi program, kegiatan dan sub kegiatan yang merupakan kewenangan kabupaten dengan program dan kegiatan desa yang diusulkan berdasarkan hasil Musrenbang kecamatan,” tutur Yuspian.
Ia berharap organisasi perangkat daerah (OPD) dapat menyelaraskan program dan kegiatan sesuai dengan prioritas pembangunan daerah serta memperhatikan program inovatif Pemerintah Kabupaten Belitung sesuai dengan hasil musrenbang di tingkat Kecamatan. Hal ini diharapkan dapat mempercepat mempercepat pencapaian target kinerja guna mewujudkan tema pembangunan daerah.
Kepala Bappeda Kabupaten Belitung, Nurman Sunata, menyebutkan bahwa tahun 2025 merupakan masa transisi. Masa ini disebut memiliki tantangan sekaligus peluang dalam perencanan program dan kegiatan.
“Perencanaan tahun 2025 mengacu pada rencana pembangunan daerah Kabupaten Belitung tahun 2024-2026, sampai ditetapkannya RPJMD 2025-2029 setelah Bupati terpilih dilantik,” ujar Nurman.
Pada sektor perekonomian, Nurman menyebutkan penyusunan program dan kegiatan 2025 tidak hanya mempertimbangkan isu dan permasalahan di tingkat lokal, namun juga memperhatikan isu tingkat Provinsi, pusat dan global. Untuk itu program dan kegiatan pembangunan di Kabupaten Belitung perlu didorong untuk menyelesaikan permalahan dengan tepat.
“Tantangan perekonomian Kabupaten Belitung pada 2025 di antaranya peningkatan rasio Gini, pengentasan kemiskinan, serta penguatan sektor pariwisata dengan menggali potensi-potensi yang ada,” ujar Nurman.