Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Putra Michael Schumacher, Mick Schumacher, 18 tahun, memang belum menunjukkan keunggulan pada musim pertamanya di Formula 3, tapi dia tetap mengincar Formula 1.
"Ya, target saya selalu F1," kata Mick kepada kantor berita olahraga Jerman, SID, salah satu cabang AFP, setelah menutup musim F3 di posisi ke-12 dengan satu finis di podium sebagai juara ketiga di Monza pada April.
Baca: Rumah Peristirahatan Schumacher Dijual Rp 39,84 miliar
"Saya sedang memfokuskan diri dan saya tidak melihat pembalap lain. Semua orang menunjukkan progres dengan lajunya sendiri, tidak bisa dibanding-bandingkan," katanya ketika ditanyai soal pembalap muda F1, seperti Lance Stroll, 18 tahun, dan Max Verstappen, yang pertama kali balapan di Grand Prix pada usia 17 tahun.
"Saya mengambil langkah sedikit demi sedikit dan mencoba mempersiapkan diri untuk masa depan," ujarnya. "Ketika saya merasa siap, saya akan mengambil langkah berikutnya, tapi saya harus membuktikan diri lebih dulu."
Simak: Michael Schumacher Terancam Bangkrut?
"Saya menggempur musim pertama F3 dengan tujuan untuk belajar sebanyak mungkin," ucapnya. "Itu yang terjadi tahun ini dan saya sangat puas. Saya mencoba memperbaiki diri di semua bidang."
Ayahnya, mantan pembalap F1 dan juara dunia tujuh kali, Michael Schumacher, belum terlihat di depan umum sejak menderita cedera kepala serius dalam kecelakaan pada 2013 lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini