Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bengkel Red Zone Company menggarap modifikasi Yamaha Scorpio bergaya cafe racer. Dalam modifikasi tersebut menghabiskan anggaran yang sama dengan harga motornya saat masih baru. "Lama pengerjaan membutuhkan waktu kurang lebih 2,5 bulan. Biaya sekitar Rp 25 juta," kata Timothy, pemilik bengkel Red Zone Company, saat ditemui Tempo di Kawasan Buaran, Jakarta Timur, Kamis, 7 Desember 2017.
Baca: Inilah Motor Listrik Cafe Racer Cina Pakai Basis Sasis Honda
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Timothy menggunakan bahan berupa sepeda motor Yamaha Scorpio tahun 2011. Ia menjelaskan, pertama-tama, dia mengubah tangki bahan bakar menggunakan model CB100. Tangki bahan bakar gaya retro yang dia gunakan itu adalah custom atau buatannya sendiri.
Yamaha Scorpio hasil modifikasi dari bengkel Red Zone Company, di Jalan Buaran Raya no 10, Klender, Jakarta Timur, Rabu 6 Desember 2017. TEMPO/GRANDY AJI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada bagian kaki-kaki, ia menggunakan velg dan ban custom serta jari-jari besar dengan posisi tegak lurus. Warna yang dipilih pun warna gelap untuk memberikan kesan sangar dan misterius. Suspensi depan masih mengandalkan bawaan motor bison dengan diameter yang lebih besar dan terpaksa melakukan modifikasi pada segitiga atasnya.
Yamaha Scorpio hasil modifikasi dari bengkel Red Zone Company, di Jalan Buaran Raya no 10, Klender, Jakarta Timur, Rabu 6 Desember 2017. TEMPO/GRANDY AJI
Sedangkan pada bagian belakang, monoshock sudah ditanggalkan dan diganti dengan model stereo untuk mengesankan gaya retro. Arm-nya pun custom menggunakan model serupa dengan CB100. Untuk memperoleh posisi duduk yang santai dan meninggalkan model menungging, Timothy memangkas sub-frame aslinya. Jok motor juga diganti.
Selain itu, ia memasang pijakan kaki (footstep) custom, knalpot custom berbahan stainless, handle rem aftermarket, serta kopling dengan sistem hidrolik. Pada lampu depan Yamaha Scorpio, Timothy menggunakan day maker berukuran 7 inci, sementara lampu belakang menggunakan LED yang beserta lampu sign. Rantai sepeda motor dan gear belakang menggunakan Triple S.
Baca: Alasan Motor Cafe Racer Tak Nyaman Digunakan untuk Harian
Timothy mengecat bodi sepeda motor bergaya cafe racer itu menggunakan metal flake dengan warna blue candy.