Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,35 persen pada penutupan sesi pertama hari ini, Senin, 30 September 2024. IHSG berada di di level 7.592,1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Riset Samuel Sekuritas Indonesia mencatat per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 261 saham menguat, sementara 417 melemah, dan 226 stagnan. Paruh pertama hari ini tercatat nilai transaksi mencapai Rp7,67 triliun, frekuensi trading sebanyak 830.024 kali dan volume trading sebanyak 142,3 juta lot.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Saham emiten teknologi cloud dan IT PT Era Digital Media (AWAN) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini,” terang tim riset Samuel Sekuritas.
Frekuensi transaksi AWAN mencapai 54.456 kali, disusul BBRI (50.955), dan BSBK (49.831). Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini dengan volume perdagangan sebesar 35,7 juta lot, disusul BRMS (11,4 juta), dan BUMI (11,1 juta).
Selanjutnya, Indeks konsumer industri dasar (IDXBASIC) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama hari ini (+0,4 persen), disusul indeks sektor transportasi (IDXTRANS) (+0,2 persen).
Sementara itu, indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi pertama hari ini (-1,7 persen), disusul indeks sektor konsumer siklikal (IDXCYCLIC) (-1,2 persen), dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) (-1,2 persen).
Indeks mendapat tekanan dari melemahnya sejumlah saham big cap di sesi pertama hari ini, diantaranya BREN (-4,8 persen), BBCA (-1,4 persen), dan BBRI (-2,5 persen)
Lima top gainer sesi pertama hari ini berdasarkan persentase kenaikan:
SKBM (+25 persen ke Rp390 per saham)
BOBA (+22,4 persen ke Rp218 per saham)
PYFA (+20,9 persen ke Rp266 per saham)
GOLD (+18.3 persen ke Rp336 per saham)
KIOS (+14 persen ke Rp57 per saham)
Lima top loser sesi pertama hari ini berdasarkan persentase penurunan:
TIRA (-12,6 persen ke Rp450 per saham)
PMJS (-10 persen ke Rp161 per saham)
KARW (-9,9 persen ke Rp1.630 per saham)
AREA (-8,8 persen ke Rp206 per saham)
MEJA (-7,4 persen ke Rp175 per saham)