Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta – Tempo Media Week 2020 resmi dibuka pada Senin petang, 30 November 2020. Program tahunan tersebut akan berlangsung selama sepekan hingga 6 Desember 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk Toriq Hadad mengatakan Tempo Media Week 2020 berbeda dengan perhelatan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, peserta akan mengikuti kegiatan secara virtual.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami mencoba mengisi dunia yang berubah, baik yang berkaitan dengan media maupun keterampilan menulis,” kata Toriq dalam sambutannya secara virtual, Senin, 30 November.
Toriq mengatakan Tempo memilih tema “Reopening The Changing Wolrd” atau “Membuka Kembali Dunia yang Sudah Berubah”. Tema tersebut berkaitan dengan situasi pandemi Covid-19 yang masih melanda hampir seluruh negara di dunia.
Toriq berharap pagebluk tidak menyurutkan semangat anak muda untuk berkreasi dan mengembangkan jendela ilmunya. “Kami ingin Tempo Media Week diwarnai dengan semangat yang optimistis. Kami juga ingin teman-teman muda optimistis memandang masa depan yang tidak terlalu jauh,” katanya.
Seperti sebelumnya, Tempo Media Week akan membagikan inspirasi lewat webinar gratis bertema pendidikan, lingkungan hidup, entrepreneurship, hingga media. Peserta juga bisa mengikuti tantangan bertajuk “Rebut Kursi Pemred” hingga meningkatkan keterampilan menulis melalui program “Masterclass”.
Untuk bergabung dalam pelbagai program Tempo Media Week 2020, peserta bisa mendaftarkan diri melalui laman tempoinstitute.com/tmw2020. Selama sepekan, Tempo akan menghadirkan diskusi dengan beragam pembicara.
Pembicara yang akan mengisi di antaranya CEO Asumsi Pangeran Siahaan, CEO Zenius Sabda PS, pendiri Semua Murid Semua Guru Najelaa Shihab, CEO Sayurbox Amanda Susanti, Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Wahyu Dhyatmika, dan CEO Brodo Yukka Harlanda. Ada pula sastrawan sekaligus wartawan senior Leila S. Chudori, penulis Agustinus Wibowo, pendongeng kuliner Ade Putri Paramadit, dan pembicara lain yang tak kalah menarik.
Direktur Tempo Institute Qaris Tajudin mengatakan Tempo Media Week akan mengajak masyarakat menikmati kesempatan baru di tengah pandemi. “Kami tidak ingin meratapi pandemi, tapi ingin melihat cakrawala di depan. Kita semua harus mempersiapkan diri untuk dunia yang berubah,” katanya.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA