Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi bisnis hingga Senin siang, 18 Maret 2024, dimulai dari Presiden Jokowi yang meminta Bulog dan Bapanas menjaga harga pangan menjelang lebaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lalu ada berita tentang Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang menyebut ada sejumlah titik rawan macet saat arus mudik di Tol Cipali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selanjutnya ada berita tentang konsumen yang menolak penerapan cukai minuman berpemanis. Diklaim tak sebabkan penyakit selama konsumsinya wajar. Terakhir, berita tentang Kementan yang mengklaim panen jagung melimpah sehingga tidak perlu impor.
1. Jokowi Minta Bulog dan Bapanas Jaga Harga Pangan Menjelang Lebaran
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengundang Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi dan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di Istana Negara Jakarta pada Senin, 18 Maret 2024.
Arief usai rapat mengatakan Presiden Jokowi menginginkan supaya harga pangan, termasuk beras, dijaga menjelang Idul Fitri pada 10-11 April mendatang. Beberapa komoditas strateis lain juga turut dibahas seperti daging.
Baca selengkapnya di sini.
Titik rawan macet Cipali...
2. Ini Titik Rawan Macet saat Arus Mudik di Tol Cipali
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memperkirakan terjadi kemacetan di ruas Tol Cipali pada puncak arus mudik Lebaran 2024 melihat antusiasme warga begitu tinggi menggunakan kendaraan pribadi untuk pulang kampung.
"Kita memang mengamati kemungkinan kemacetan itu ada di tiga tempat, salah satu itu di Cipali karena ada ruas yang lebih kecil," ujar Budi dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Minggu, 17 Maret 2024.
Baca selengkapnya di sini.
3. Konsumen Tolak Cukai Minuman Berpemanis, Klaim Tak Sebabkan Penyakit Selama Konsumsi Wajar
Cukai minuman berpemanis dalam kemasan alias MBDK akan diterapkan oleh Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementan Keuangan atau DJBC Kemenkeu tahun ini. Rencana tersebut tak hanya ditolak asosiasi industri namun juga konsumen.
Kharisma Balkis, 25 tahun, mengaku sebagai konsumen kerap menstok MBDK dalam kemasan botol maupun karton. Menurut dia, penerapan cukai minuman berpemanis justru memberatkan para konsumen.
Baca selengkapnya di sini.
4. Kementan Klaim Panen Jagung Melimpah, Tak Perlu Impor
Kementerian Pertanian (Kementan) meminta Perum Bulog membeli hasil panen petani lokal secara maksimal seperti komoditas jagung. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengklaim hasil panen jagung melimpah sehingga pemerintah dapat menyetop impor jagung.
"Setidaknya 500 ribu ton jagung petani dapat diserap secara cepat," kata Suwandi dalam keterangan tertulis pada Ahad, 17 Maret 2024.
Baca selengkapnya di sini.