Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

internasional

Anak Donald Trump Geram dengan Laporan Joe Biden Izinkan Rudal Amerika Serang Rusia

Donald Trump Jr. mengecam laporan yang menyebut Joe Biden telah mengizinkan penggunaan rudal ATACMS untuk menyerang teritorial Rusia.

18 November 2024 | 15.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Donald Trump Jr. putra tertua Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump mengecam Partai Demokrat menyusul sejumlah laporan kalau Presiden Joe Biden telah mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh buatan Amerika Serikat untuk menyerang territorial Rusia. Trump Jr. ikut berkampanye bersama ayahnya dalam pilpres 2024 dan membantunya memilih calon menteri yang akan duduk di pemerintahannya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Komplek industri militer tampaknya ingin memastikan mereka bisa membuat perang dunia III terjadi sebelum ayah saya punya kesempatan untuk menciptakan perdamaian dan menyelamatkan nyawa. Hidup terkutuk! Orang-orang bodoh!,” kata Trump Jr., Minggu, 17 November 2024.   

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya Biden melarang penggunaan rudal ATACMS oleh Ukraina karena khawatir akan mendapat balasan dari Rusia. Akan tetapi, Gedung Putih memutuskan merevisi kebijakan itu berdasarkan laporan sejumlah kantor berita. Sampai berita ini diturunkan, Gedung putih dan Pentagon masih memilih untuk bungkam.       

Dalam pemberitaan yang berkembang disebutkan perubahan keputusan itu secara luas dipandang sebagai sebuah upaya terakhir untuk mendorong kemampuan militer Ukraina sebelum Trump masuk kantor pada 20 Januari 2024. Trump sebelumnya pernah mengutarakan keraguan pada perlunya mengucurkan bantuan tanpa syarat ke Kyev dan berjanji akan menyelesaikan perang Ukraina lewat jalan diplomatik. 

Kembalinya Trump ke Gedung Putih, telah membuat politikus Partai Demokrat, otoritas di Ukraina dan Uni Eropa, waswas kalau pemerintahan Amerika Serikat yang baru akan mengabaikan Ukraina. 

Moskow telah berulang kali menyatakan bahwa mengizinkan penggunaan senjata dari negara-negara Barat untuk menyerang territorial Rusia, itu sama dengan sebuah sinyal kalau NATO secara langsung terlibat dalam perang Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Rusia akan mengambil langkah-langkah yang sepantasnya  dalam menghadapi segala ancaman. 

Sebelumnya, Biden pada Minggu, 17 November 2024, sebuah sumber mengungkap akhirnya mengizinkan Ukraina menggunakan sistem rudal taktis jarak jauh ATACMS buatan Amerika Serikat untuk "serangan terbatas" di dalam teritori Rusia. Berkat izin ini, Ukraina berencana melancarkan serangan jarak jauh pertamanya dalam beberapa hari mendatang, kata sumber tersebut, tanpa mengungkapkan rinciannya karena masalah keamanan operasional. Sedangkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam pidatonya pada Minggu malam, 17 November 2024, rudal-rudal tersebut akan “berbicara sendiri”.

Sumber: RT.com 

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus