Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

sepakbola

3 Agenda Timnas Indonesia U-20 Menjelang Piala Asia U-20 2025, Pelatihan di IKN hingga Naturalisasi Pemain

Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengungkap tiga agenda menuju Piala Asia U-20 2025 di Cina pada 6-23 Februari 2025. Simak penjelasannya.

30 September 2024 | 10.13 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengungkap tiga agenda menuju Piala Asia U-20 2025 di Cina pada 6-23 Februari 2025. Skuad muda Garuda lolos dengan menjadi juara grup F usai imbang 1-1 melawan Yaman di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, 29 September 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Agenda pertama, kata Indra, adalah memulangkan para pemain kepada klubnya masing-masing. Setelah itu, ia akan segera mungkin mematangkan peta jalan persiapan menuju Piala Asia U-20 2025. "Besok kita akan segera kembalikan ke klub. Besok (Senin) mungkin jam 12 tim pelatih akan meeting untuk merevisi road map kita menuju Piala Asia,” ucap dia seusai pertandingan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Agenda kedua, pelatih berusia 61 tahun itu lalu akan berdiskusi dengan tim pelatih tentang pemain baru berkualitas yang ditambahkan dalam skuadnya. Pemain baru ini, kata dia, termasuk tiga calon pemain keturunan  Tim Gypens, Dion Markx, dan Kaya Symons. “Ini yang akan kita diskusikan segera dalam minggu-minggu ini, siapa calon pemain barunya," ujar Indra

Ia berharap proses calon pemain keturunan baru segera rampung. Setidaknya ada tiga calon pemain keturunan baru yang akan menghiasi skuad timnas U-20. "Dua bulan yang lalu setelah Toulon, ada lima pemain keturunan yang kami rekomendasikan untuk bisa pergantian kewarganegaraan, tapi kini kami ajukan tiga," kata dia.

Dari tiga pemain itu, dua di antaranya adalah Tim Gypens dan Dion Markx, pemain Indra pantau saat mengikuti Maurice Revello Tournament di Toulon, Prancis, Juni lalu. Sebenarnya, ada Mauresmo Hinoke dalam daftar yang didaftarkan Indra dari Toulon. Namun, proses sang pemain gagal karena darah Indonesia di dalam dirinya di atas kakek dan neneknya.

Satu lagi adalah Kaya Symons yang menurut Indra Sjafri memiliki kemungkinan untuk membela Indonesia. "Ada Tim, Dion, dan Mauresmo. Kemarin saya bicara dengan teman di Belanda, Symons memberi sinyal untuk bergabung. Tapi tentu PSSI akan menindaklanjuti secara administrasi dan mudah-mudahan apa yang kita sudah ajukan bisa cepat terealisasi," ucap dia.

Ia juga akan membahas pemanggilan pemain saat kompetisi bergulir. Terakhir, pelatih asal Batang Kapas di Sumatera Barat itu juga akan berbicara lagi dengan Welber Jardim yang tidak dapat berpartisipasi selama babak kualifikasi. “Kita juga akan coba bicara lagi dengan Welber Jardim dan tunggu tiga pemain keturunan lainnya," lanjutnya.

Pemusatan Latihan di IKN

Agenda ketiga, Indra Sjafri mengatakan bahwa para pemain skuad Garuda akan berlatih di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, untuk persiapan Piala Asia U-20 2025. Timnas U-20 akan mulai berlatih di IKN pada Oktober mendatang selama satu pekan. "Besok tanggal 7-11 Oktober kami akan coba lapangan di IKN, satu minggu di situ melakukan latihan, bertepatan dengan peresmian IKN (pada 11 Oktober)," kata Indra.

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan Pusat Pelatihan PSSI di IKN tahap pertama sudah mencapai 90 persen. "Sudah 90 persen untuk TC sudah memenuhi syarat. Lapangan pasti sudah bagus, akomodasi sudah bagus, sarana fasilitas juga sudah pasti," kata dia.

ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus