Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah dua tahun berlalu sejak perilisan film Thor: Love and Thunder, Chris Hemsworth menyalahkan dirinya atas ketidaksuksesan film tersebut. Meski mendapat respon positif dari masyarakat dan berbagai kritikus, peringkat yang didapatkan oleh film garapan Taika Waititi ini berhenti di angka 76 persen berdasarkan penilaian di Rotten Tomatoes dan 6,2/10 di laman IMDb.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Aku terjebak dalam improvisasi dan keanehan, dan aku menjadi parodi diriku sendiri,” ujar Chris kepada Vanity Fair dalam edisi Mei 2024. “Aku tidak berhasil memerankanya."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pernyataannya tersebut melengkapi apa yang ia katakan kepada British GQ di pertengahan Juni 2023 yang berbunyi, “Aku merasa ngeri dan juga tertawa karenanya. Aku pikir kami terlalu bersenang-senang. Itu menjadi terlalu konyol,” katanya. Meskipun ia sangat menikmati proses ketika mengerjakan sebuah projek film, ia tetap tidak akan tahu bagaimana respon penonton nantinya.
Rencana Film Thor 5 yang Tidak Terduga
Penyesalan Chris berakar dari perasaan frustrasinya terhadap perkembangan karakter Thor yang ia mainkan. Tidak dapat dipungkiri bahwa seringkali dirinya membandingkan peran dari karakter yang ia miliki dengan membaca naskah milik karakter lainnya dalam dunia Marvel. Ia merasa tidak dapat memerankan Thor sebaik yang lain dalam memerankan karakter mereka dan ia akan dapat mudah tergantikan.
Meski begitu, ia merasa penonton Thor layak untuk mendapat tontonan yang lebih baik. Walaupun belum ada kejelasan apakah ia masih ingin memainkan peran yang sama setelah selama ini, ia menyatakan akan adanya potensi kejutan yang tidak terduga untuk film Thor 5.
“Jika penonton ingin melihatnya, dan jika ada sesuatu yang kami yakini menarik dan menyenangkan, maka baguslah. Saya senang bisa menemukan kembali beberapa kali memainkan karakter itu. Saya belum punya jawabannya, tapi saya ingin mencoba dan [mencari tahu] bagaimana kita bisa melakukannya lagi dan menjaganya agar tetap tidak terduga,” ucapnya menerangkan.
Ingin mencoba genre film lain dan proyek terbaru
Setelah berkutat pada film bergenre aksi, aktor berdarah Australia tersebut menyatakan ingin mencoba bergabung ke dalam projek film dengan genre yang berbeda. Beberapa sutradara yang ia tertarik untuk berkerja sama di antaranya Christopher Nolan, Kathryn Bigelow, Greta Gerwig, Martin Scorsese dan Steven Spielberg.
Mendekati akhir bulan ini, tepatnya pada 24 Mei 2024, film terbaru yang Chris mainkan rencananya akan mulai tayang di layar lebar. Di dalam film prekuel dari Mad Max: Fury Road arahan George Miller berjudul Furiosa: A Mad Max Saga itu Chris berperan sebagai musuh dari Furiosa yang dimainkan oleh Anya Taylor-Joy. Peran ini merupakan favorit terbarunya setelah ia menjadi Ron Howard pada film Rush di tahun 2013 silam.
Selain itu, Chris juga membocorkan projek garapan Darren Aronofsky, produser serial dokumenter petualangannya Limitless, yang sedang mengembangkan dua projek potensial yang ingin dia bintangi. Salah satunya bergenre komedi kelam atau dark comedy dan yang lainnya adalah projek fiksi ilmiah atau sci-fi.
VARIETY | GG | INDEPENDENT