Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu, 24 Mei 2023 untuk memastikan layanan penerbangan jamaah haji 2023 berjalan dengan selamat, aman, nyaman dan lancar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ibadah haji adalah panggilan Allah SWT, karena tidak semua orang bisa menunaikan ibadah ini. Kepada para jamaah yang berangkat, tetap semangat menjalankan ibadah dan semoga sehat selalu," ujar Budi Karya dalam keterangan resminya, Rabu 24 Mei 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam Pelaksanaan Kegiatan Angkutan Udara Haji Tahun 1444 H atau 2023 M, Budi Karya memastikan kesiapan pesawat, fasilitas sarana prasarana Bandara, hingga personil yang bertugas dapat memberikan keamanan, keselamatan, dan pelayanan maksimal bagi para jemaah.
"Bagi para jemaah haji lansia, kami juga berkoordinasi dengan Kementerian Agama menyiapkan layanan ramah lansia, sehingga para lansia lebih mudah mengakses fasilitas yang ada di bandara," ucapnya.
Adapun pada tahun ini, ada sebanyak 13 Bandara Embarkasi Haji yang telah dipersiapkan untuk angkutan Haji, termasuk Bandara Kertajati yang pada tahun ini perdana melayani embarkasi dan debarkasi Haji. Ketigabelas Bandara tersebut yakni:
- Bandara Sultan Iskandar Muda (BTJ/Banda Aceh)
- Bandara Kualanamu (KNO/Medan)
- Bandara Minangkabau (PDG/Padang)
- Bandara Hang Nadim (BTH/Batam);
- Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (PLM/Palembang)
- Bandara Soekarno Hatta (CKG/Cengkareng)
- Bandara Adi Sumarmo (SOC/Solo)
- Bandara Juanda (SUB/Surabaya)
- Bandara Syamsudin Noor (BDJ/Banjarmasin)
- Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (BPN/Balikpapan)
- Bandara Sultan Hasanuddin (UPG/Makassar)
- Bandara Lombok (LOP/Praya)
- Bandara Kertajati (KJT/Majalengka)
Selain itu, disiapkan pula enam bandara embarkasi haji antara, yakni sebagai berikut:
- Bandara Sultan Thaha Saifuddin (Jambi)
- Bandara Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru)
- Bandara Fatmawati Soekarno (Bengkulu)
- Bandara Depati Amir (Bangka Belitung)
- Bandara Radin Inten II (Lampung)
- Bandara Djalaluddin (Gorontalo)
Sebelumnya, Kerajaan Arab Saudi dan Pemerintah Indonesia menyepakati bahwa kuota haji 2023 sebanyak 221.000 orang jemaah. Kuota ini terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler, dan 17.680 jemaah haji khusus.
Jamaah haji dibagi menjadi 537 kloter dan diberangkatkan oleh 2 maskapai yaitu Garuda Indonesia yang akan melayani 287 kloter dan Saudi Arabian Airlines yang melayani 250 kloter.
Pemberangkatan penerbangan jamaah gelombang I ke Madinah dimulai hari ini (24 Mei 2023) sampai dengan 7 Juni 2023. Selanjutnya gelombang II ke Jeddah akan berangkat pada 8 hingga 21 Juni 2023. Sedangkan untuk kepulangan Gelombang I dari Jeddah tanggal 4 sampai 18 Juli 2023 dan Gelombang II dari Madinah tanggal 19 Juli sampai 2 Agustus 2023.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.