Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ekonomi

Sepak Terjang Bisnis Kuncoro Wibowo, Dari Toko Kelontong hingga Kembangkan ACE Hardware

Sebelum mengambangkan ACE Hardware di Indonesia, Kuncoro Wibowo memulai sepak terjang bisnisnya dari toko kelontong kecil.

9 September 2024 | 13.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - ACE Hardware, perusahaan jaringan ritel perkakas mengumumkan akan menghentikan operasinya di Indonesia pada 31 Desember 2024. Penutupan ini terjadi setelah pemegang lisensinya, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, memutuskan untuk tidak memperpanjang perjanjian lisensi dengan ACE Hardware International Holdings, Ltd., yang akan berakhir pada tanggal tersebut. Kolaborasi yang telah berlangsung selama 29 tahun ini akan berakhir setelah keputusan untuk tidak melanjutkan kerja sama.

Siapa Pemilik ACE Hardware Indonesia?

Saat ini, ACE Hardware Indonesia dipimpin oleh Kuncoro Wibowo, yang menjabat sebagai presiden komisaris. Lewat laman Forbes, Kuncoro merupakan bagian dari Grup Kawan Lama, perusahaan besar yang memiliki ACE Hardware Indonesia sebagai pemegang lisensi jaringan toko perkakas asal Amerika Serikat.

ACE Hardware Indonesia merupakan perusahaan terbuka yang telah mengoperasikan 230 toko di lebih dari 60 kota di seluruh Indonesia. Grup Kawan Lama juga memiliki sejumlah merek ritel lain, termasuk Informa, Chatime, Toys Kingdom, dan Kawan Lama Sejahtera.

Kuncoro Wibowo, lahir pada 21 April 1956, telah mengenal dunia bisnis sejak kecil dengan membantu ayahnya mengelola toko perkakas di daerah Glodok, Jakarta Pusat. Pada usia 17 tahun, Kuncoro sudah terlibat dalam negosiasi dengan pemasok luar negeri, mengasah keterampilannya dalam berdagang dan berbisnis.

Dilansir dari Indonesia Richest, bisnis keluarga Kuncoro dimulai dari sebuah toko perkakas kecil berukuran 3x3 meter yang didirikan oleh ayahnya pada tahun 1955 di kawasan pecinan tua Glodok, Jakarta. Sebagai anak tertua dari sembilan bersaudara, Kuncoro telah membantu menjalankan bisnis sejak usia muda, sering bepergian ke luar negeri untuk mengikuti pameran dagang dan mencari sumber produk. Keterampilan bisnisnya dibentuk dari pengalaman praktis yang ia dapatkan sejak belia, bukan melalui pendidikan formal di sekolah bisnis.

Pada tahun 1980, Kuncoro bersama lima saudaranya mendirikan Kawan Lama Sejahtera, sebuah perusahaan yang mendistribusikan perkakas, mesin, dan peralatan industri. Bisnis ini berkembang pesat dengan pembukaan kantor cabang di seluruh Indonesia. Pada awalnya, kantor pusat perusahaan terletak di gedung empat lantai di kawasan Glodok Jaya, Jakarta Pusat.

Pada tahun 1995, Kuncoro mendirikan PT ACE Hardware Indonesia Tbk, yang menjadi pemegang lisensi tunggal ACE Hardware di Indonesia. Di tahun yang sama, ia juga mendirikan merek Krisbow, yang dikenal menjual berbagai jenis perkakas dengan harga yang kompetitif.

Kawan Lama Group terus memperluas bisnisnya, termasuk dengan membangun mal Living World Alam Sutera melalui PT Retail Estate Solution pada tahun 2011. Selain itu, mereka juga mendirikan berbagai gerai ritel dengan merek seperti Informa Furnishings, Toys Kingdom, Bike Colony, Chatime, dan Cupbop.

Dikutip dari Tatlerasia, Wibowo tidak menempuh pendidikan formal akibat peristiwa Gerakan 30 September 1965 yang berujung pada percobaan kudeta dan pembunuhan massal. Meski demikian, ia tetap belajar di rumah. Ia akhirnya menyelesaikan pendidikan non-diploma di London Business School, Inggris, pada tahun 1977. Pada tahun 1993, ia meraih gelar di bidang Manajemen Ekonomi dari Universitas Terbuka.

Pilihan Editor: ACE Hardware Pergi, AHI Rumuskan Strategi Baru Pengembangan Bisnis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus