Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny berbicara pada wartawan saat tiba di bandara Sheremetyevo, Moskow, Rusia, 17 Januari 2021. REUTERS/Polina Ivanova
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny bersama dengan istrinya Yulia Navalnaya, saat tiba di bandara Sheremetyevo, Moskow, Rusia, 17 Januari 2021. REUTERS/Reuters TV
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny bersama dengan istrinya Yulia Navalnaya, bersiap-siap turun dari pesawat setelah tiba di bandara Sheremetyevo, Moskow, Rusia, 17 Januari 2021. REUTERS/Polina Ivanova
Pemimpin opisisi Rusia, Alexei Navalny berada di dalam pesawat saat akan penerbangan menunju Moskow di bandara Berlin, Jelam, 17 Januari 2021. Alexei Navalny diracun pada musim panas lalu, yang berdasarkan pengujian militer Jerman, dengan zat saraf Novichok, versi kejadian yang dibantah oleh Kremlin. REUTERS/Polina Ivanova
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny bersama dengan istrinya Yulia Navalnaya, bersiap-siap turun dari pesawat setelah tiba di bandara Sheremetyevo, Moskow, Rusia, 17 Januari 2021. Alexei Navalny dibawa empat polisi ke tempat pengecekan paspor di bandara Sheremetyevo Moskow, sebelum dirinya resmi memasuki Rusia. REUTERS/Polina Ivanova
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny bersama istrinya Yulia Navalnaya berada di pesawat saat penerbangan menuju Moskow dari Berlin pada 17 Januari 2021. Kepolisian Rusia menangkap oposisi Kremlin, Alexei Navalny, setibanya di Moskow setelah kembali dari Jerman untuk pertama kalinya sejak diracun. REUTERS/Maria Vasilyeva
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini