Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Peneliti Sebut Kaitan Akupunktur Telinga dan Penurunan Berat Badan

Penelitian menyebut menggabungkan akupunktur dengan diet yang dikontrol telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam menurunkan berat badan.

20 Mei 2023 | 11.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian mengungkapkan akupunktur atau praktik kesehatan kuno yang berakar dari budaya Cina, di sekitar telinga bisa membantu menurunkan berat badan. Temuan itu diungkap di Kongres Eropa tentang Obesitas di Dublin, Irlandia. Penelitian tersebut menyebut menggabungkan akupunktur dengan diet yang dikontrol dengan hati-hati telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam menurunkan berat badan dan lemak tubuh secara signifikan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jenis akupunktur ini tidak memerlukan pengetahuan atau keterampilan yang rumit. Di Jepang, metode untuk membantu penurunan berat badan ini telah digunakan selama lebih dari 30 tahun," kata penulis utama studi Dr. Takahiro Fujimoto, seperti dilansir Medicaldaily.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terapi akupunktur telinga menargetkan titik-titik tertentu di sepanjang garis meridian untuk mengembalikan aliran qi (energi) dan mengurangi penyumbatan atau gangguan. Pendekatan holistik itu telah menunjukkan kemanjurannya di berbagai bidang, termasuk mengobati kecanduan narkoba, membantu berhenti merokok, dan memfasilitasi penurunan berat badan.

Efek akupunktuh telinga
Meskipun mekanisme yang tepat tetap sulit dipahami, studi menunjukkan metode itu lebih baik dalam mengatur metabolisme dan sistem endokrin, meningkatkan fungsi pencernaan, dan mengurangi stres oksidatif. Penelitian sebelumnya mengamati penurunan berat badan signifikan pada wanita dan pria obesitas di Jepang dengan akupunktur telinga, terutama yang memiliki banyak lemak perut. Mereka diminta untuk menjalani proses tersebut bersamaan dengan diet terkontrol.

Pengukuran seperti berat badan, persentase lemak, indeks massa tubuh, dan lemak perut dicatat sebelum dan sesudah masa pengobatan, juga dalam periode tiga bulan berikutnya. Pada akhir penelitian, para peserta mengalami pengurangan lingkar pinggang sebesar 10,4 cm, penurunan total lemak tubuh sebesar 4 persen, dan penurunan IMT hampir 3 poin.

"Temuan kami menunjukkan akupunktur di telinga dapat membantu menurunkan berat badan ketika dipasangkan dengan diet dan olahraga. Kemungkinan akupunktur memiliki efek positif dengan mengekang keinginan dan nafsu makan, memperbaiki pencernaan, dan meningkatkan metabolisme," papar Fujimoto.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus