Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Tips Menerapkan Sleep Training pada Anak

Sleep training atau pelatihan tidur pada anak memiliki banyak dampak positif. Bagaimana tips menerapkannya?

26 Februari 2023 | 08.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Artis Nikita Willy menerapkan sleep training pada anaknya, Issa. Baby Izz, sapaan anak Nikita ini, sudah bisa tidur sendiri sejak usianya masih empat bulan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sleep training yang dilakukan Nikita Willy sangat baik dilakukan karena sekaligus mengajarkan bayi agar tidak rewel. Namun bagaimanakah cara yang tepat untuk menerapkan sleep training pada anak?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan bagi orang tua yang baru menjalani proses sleep training pada anaknya. Berikut adalah kunci untuk melatih bayi tidur dengan tenang:

1. Persiapan secara emosional

Para ahli mengatakan pendekatan yang paling efektif untuk latihan tidur membutuhkan sedikit kerewelan atau tangisan dari bayi. Hal ini wajib diperhatikan oleh pengasuh atau orang tua. Mereka harus terlebih dahulu menyepakati parameter seperti tidak terburu-buru menggendong bayi segera setelah mulai menangis.

2. Ingat bahwa latihan tidur bukanlah perkembangan linier

Penting untuk disadari bahwa pola tidur bisa saja berubah, dan itu adalah hal yang normal terjadi.

“Pola tidur selalu berubah dan dapat dipengaruhi oleh banyak hal, seperti perubahan jadwal, tonggak perkembangan yang khas, atau sesuatu seperti merasa sakit atau masuk angin,” kata Erin Leichman, psikolog peneliti senior di St. Joseph's University di Philadelphia yang juga direktur eksekutif Dewan Tidur Pediatrik.

3. Mulailah pada usia yang tepat

Dikutip dari WebMD, sleep tidur untuk bayi biasanya dapat dimulai sekitar usia 4-6 bulan. Meski begitu, kebanyakan ahli setuju bahwa 6 bulan adalah usia yang baik untuk memulai latihan tidur.

Beberapa orang tua memulai sleep training pada usia 9 bulan karena bayi pada usia ini tidak perlu lagi makan di malam hari dan siap untuk tidur selama itu. Sleep training tentunya bisa dimulai setelah bayi siap, tetapi orang tua juga perlu mempersiapkan diri.

4. Kembangkan rutinitas sebelum tidur

Rutinitas waktu tidur sangat penting untuk bayi karena mereka belum mengetahui perbedaan antara siang dan malam. Rutinitas waktu tidur menciptakan transisi yang baik antara siang dan malam.

Orang tua hendaknya terus mengikuti langkah dan urutan yang sama setiap malam untuk membantu sang anak memahami bahwa sudah waktunya untuk tidur.

5. Pilih metode sleep training yang tepat

Studi menunjukkan bahwa tidak ada efek negatif dari sleep training, bahkan hingga bertahun-tahun setelahnya. Maka dari itu, pemilihan metode yang paling cocok untuk orang tua dan bayi harus dilakukan dengan sesuai sehingga latihan tidur dapat berhasil.

Ada beberapa metode latihan tidur, di antaranya ialah metode “cry it out”, metode ferber, metode chair, metode “tanpa air mata”, dan metode “cek dan konsol”. Orang tua bisa memilih mmetode manapun yang cocok dan bisa diterapkan.

6. Coba satu metode pada satu waktu

Jika ingin menggunakan metode cry it out, maka pertahankan setidaknya selama 7-10 hari berturut-turut. Jangan langsung beralih ke metode lain jika tidak berhasil setelah satu atau dua malam.

Apabila sekiranya metode harus diubah karena tidak sesuai, coba berikan jeda istirahat selama dua minggu sebelum mencoba metode lain, sehingga bayi dan orang tua dapat mengatur ulang latihan tidur dengan baik.

7. Konsisten

Sleep training dapat berlangsung mulai dari beberapa hari hingga beberapa minggu hingga akhirnya berhasil. Rutinitas waktu tidur yang padat adalah kunci untuk memberi tahu sang bayi bahwa waktu tersebut adalah malam hari.

Jika buah hati kesal saat dibawa ke kamar tidurnya, cobalah melakukan beberapa aktivitas positif di sana sepanjang hari. Jangan berkecil hati jika Anda tidak segera melihat hasilnya, karena sleep training ini membutuhkan waktu.

PUTRI SAFIRA PITALOKA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus