Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Film Napoleon yang baru dirilis diperkirakan akan meningkatkan popularitas obyek wisata di Inggris, Levens Hall and Garden di Cumbria. Obyek wisata ini merupakah rumah bagi banyak barang yang pernah menjadi milik Napoleon Bonaparte.
Napoleon Bonaparte adalah seorang jendral Prancis yang paling terkenal dalam sejarah barat. Banyak reformasi yang dilakukannya dan meninggalkan jejak abadi pada institusi-institusi di Prancis dan sebagian besar Eropa Barat.
Levens Hall and Gardens, di Cumbria, merupakan rumah dan sejumlah barang yang dulunya milik Napoleon Bonaparte dan lawan terbesarnya pasukan Inggris, Duke of Wellington. Namun saat ini rumah harta karun itu lebih dikenang sebagai rumah peninggalan Duke, karena ia mengalahkan Napoleon dalam perang Waterloo.
Barang peninggalan Napoleon dan Duke of Wellington
Levens Hall dimiliki oleh keluarga Bagot yang dinikahi keponakan Duke, Lady Mary Charlotte Anne Wellesley, pada tahun 1806. Duke meninggalkan sejumlah barang termasuk seikat rambut dari kuda Duke, Copenhagen, tempat tidur portabel lipatnya, dan sebotol anggur port yang dipersembahkan oleh masyarakat Oporto setelah Perang Semenanjung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara barang-barang lain miliki Napoleon menjadi milik Duke setelah kemenangan pasukannya atas Prancis. Barang-barang itu termasuk tulisan Kaisar, yang diambil dari salah satu gerbong Napoleon yang ditangkap setelah perang Waterloo. Selain itu juga ada sebuah buku kecil, yang disita dari kereta kakak laki-laki Joseph Bonaparte pada Pertempuran Vitoria.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ada juga satu set patung porselen Prancis yang menggambarkan Napoleon dan para perwiranya serta pelana Arab dari Kairo. Kemudian ada jepitan yang diambil dari jubah yang dikenakan Napoleon sebelum Waterloo. Jepitan itu menggunakan simbol lembah untuk meningkatkan kredibilitasnya sebagai Kaisar, karena ini merupakan lambang tertua dari penguasa Prancis.
Barang lainnya termasuk Sevres Chocolate Service, yang disita dari pabrik cokelat di Sevres, Prancis, setelah Waterloo. Menurut pihak aula, Napoleon telah memesan barang tersebut untuk Madame Mère. Tak hanya itu pengunjung juga dapat melihat kacamata, sarung tangan dan tas Napoleon yang diambil oleh Duke saat perang Waterloo.
Natal - Silhouettes and Song di Levens Hall and Garden
Menyambut Natal, Levens Hall and Garden akan mengadakan acara Natal - Silhouettes and Song. Acara ini akan berlangsung selama akhir pekan pada tanggal 2 dan 3, 9 dan 10, serta 16 dan 17 Desember, mulai pukul 11.00 hingga 16.00.
Pengunjung dapat berkeliling ke beberapa ruangan di aula yang didekorasi dengan indah untuk Natal dan menikmati penampilan paduan suara dan pertunjukan brass band. Selain itu, juga dapat berkunjung ke bagian taman Levens Hall atau taman topiary tertua di dunia. Setelah acara Natal, Levens Hall akan ditutup dan dibuka kembali pada 27 Maret untuk musim 2024.
LAYYIN AQILA | DAILY MAIL | BRITANNICA | LEVENS HALL
Pilihan editor: St Helena, Tempat Pengasingan Terakhir Napoleon Bonaparte