Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berfoto saat mengunjungi landmark terkenal di dunia seperti Sagrada Familia di Spanyol merupakan hal biasa. Namun, kini wisatawan dilarang berfoto di luar bangunan megah ini setelah tren berbahaya beredar di Internet.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Katedral Sagrada Familia yang terkenal di Barcelona, Spanyol, menarik hingga 4,7 juta pengunjung setiap tahunnya. Akhir-akhir ini, sebagian pengunjung mengikuti tren baru di TikTok yang mengkhawatirkan. Tren itu adalah mengambil foto selfie dan video di eskalator yang bergerak di dekat objek wisata Spanyol saat mereka keluar dari metro.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut media setempat, poster yang melarang para tamu mengambil gambar atau rekaman video saat bergerak di eskalator telah muncul di sekitar atraksi setelah tren berbahaya tersebut menjadi viral di platform media sosial TikTok.
"Bahaya terjebak: Jangan mengambil foto atau video saat bergerak di eskalator," demikian tertulis di poster.
Tren ini menarik perhatian setelah seorang TikToker yang dikenal sebagait hisgirlygracie, yang mengunggah video di platform media sosial. Klip ini, yang telah ditonton 75.000 kali di TikTok, mengungkapkan bahwa seorang "pria" telah menegur wisatawan karena syuting di eskalator, menurut The Sun.
Pembangunan 140 tahun dan belum selesai
Sagrada Familia merupakan salah satu landmark dengan masa pembangunan paling lama. Pengerjaan situs bersejarah ini dimulai pada 1882 dan diperkirakan baru selesai pada 2026, atau lebih dari 140 tahun.
Esteve Camps, presiden organisasi yang mengawasi pembangunan gereja tersebut, mengatakan bahwa dana dan bahan pembangunan kini sudah dinilai cukup. "Kami memiliki dana dan bahan untuk menyelesaikan struktur utama, termasuk menara pusat yang akan menobatkan Sagrada Familia sebagai gedung tertinggi di Barcelona," kata dia, seperti dilansir dari Express.co.uk, Senin, 8 April 2024.
Namun, meskipun menara pusat telah selesai, pekerjaan konstruksi tambahan akan terus berlanjut. Elemen seperti detail ornamen dan tangga besar di pintu masuk utama baru akan selesai pada 2034.
Overtourism
Banyak tempat wisata dan wilayah di Spanyol menerapkan peraturan baru untuk melawan overtourism atau pariwisata yang berlebihan. Mulai 10 April, San Sebastian telah menetapkan bahwa rombongan tur berpemandu dibatasi maksimal 25 peserta, sebagai cara untuk mengurangi kemacetan, polusi suara, ketidaknyamanan, dan kepadatan yang berlebihan.
Selain itu, pada musim panas sebelumnya San Sebastian Spanyol mengumumkan arahan baru untuk pemandu wisata, yang meliputi penggunaan sistem audio individual, menghindari tempat-tempat umum, dan menghindari area paling sibuk di musim panas dan jam sibuk.
Jadi jika berkunjung ke Sagrada Familia, San Sebastian, dan tempat-tempat lain di Spanyol, perhatikan aturan yang berlaku.