Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Utama PT Telkomsel Wishnutama Kusubandio pernah jadi anak band. Wishnutama mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan dirinya manggung bersama kedua temannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menggunakan jaket kulit dan kacamata hitam, Wishnutama berada di tengah dan memegang alat musik bass. Dua temannya yang lain adalah Adrian Popo Hanoto, seorang penata musik dan penggubah lagu, serta Emilka mantan personel band Bias. “11 tahun yang lalu, @emilbias @popo_hanoto #soulfulcorp,” tulis Wishnu di Instagramnya, Rabu, 15 September 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Wishnutama dan Emil membentuk Soulful Corp sejak 2002, bersama dengan Roan Yandi. Band ini dibentuk saat ketiganya masih berada dalam satu perusahaan Trans Corp. Adrian Popo Hanoto bergabung dengan Soulful Corp di tahun 2010, bersama dengan Yudi Manupassa, Dodi Odoy dan Tegar Bangun.
Unggahan suami Gista Putri ini ditanggapi oleh Emil yang menuliskan komentar, “yuuk mas”. Ajakan Emil ini ditanggapi langsung oleh Wishnu, “nunggu bisa manggung lagi ya.”
Sementara Popo mengingat momen manggung itu saat mereka membawakan lagu I want to Break Free milik band legendaris Queen. “Mas Tama nge-bass sambil nyanyi,” tulis Popo yang juga menjadi penata musik untuk album terbaru Fade2Black, Opsi.
Wishnutama. Instagram/@wishnutama
Netizen juga ingat band Soulful Corp ini pernah mengisi soundtrack dari serial Angels Diary yang pernah tayang di Trans TV, lewat lagu Ketika Kau Menyapa. “Saya suka denger lagunya dan di series angel diary pertama kali denger,” tulis akun @sielura. “Ini yang isi soundtrack Angel's Diary enggak sih pak?” tulis akun angell****.
Band Soulfoul Corp sempat menanyikan ulang lagu Ketika Kau Menyapa yang pernah dinyanyikan oleh Marcell Siahaan. Selain itu, mereka juga mengisi soundtrack untuk serial komedi situasi Tetangga Masa Gitu? yang ditayangkan di stasiun televisi NET., lewat lagu yang berjudul Semua Indah.
Sebelum diangkat menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama bekerja di Trans TV sebagai Kepala Divisi Produksi. Selama dua tahun berkiprah pada media Trans Corp kariernya menanjak menjadi Direktur Operasional, dan setahun berikutnya menjadi Wakil Direktur Utama atau Managing Director.
Saat pengambilan saham mayoritas TV7 oleh kelompok usaha Para Group pada tahun 2006, ia ditunjuk menjadi Direktur Utama TV7 yang kemudian berubah nama menjadi Trans7. Dua tahun kemudian, Wishnutama ditunjuk menjadi Direktur Utama Trans TV.
Selanjutnya Wishnutama, menjajal peruntungan dengan mendirikan sebuah rumah produksi atau production house. Dari sinilah, kemudian ia mendapatkan kesempatan untuk membangun stasiun televisi News and Entertainment Television atau NET TV yang merupakan bagian kelompok usaha Indika Group.
DEWI RETNO