Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gol Manuel Ugarte menjadi penentu kemenangan Uruguay atas Kolombia pada pertandingan kesebelas Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan yang berlangsung di Stadion Centenario, Montevideo, Sabtu WIB, 16 November 2024. Uruguay mengalahkan Kolombia dengan sor 3-2.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di awal pertandingan, Uruguay mencoba membongkar pertahanan rapat dari Kolombia yang bermain dengan garis pertahanan rendah. Kolombia terus mendikte permainan hingga pertandingan berjalan 15 menit dengan menguasai 62 persen penguasaan bola.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gol dari Tricolor baru tercipta pada menit ke-30, melalui tendangan bebas Juan Quientero dengan menyarangkan bola ke sisi kiri bawah gawang Sergio Rochet. Kolombia unggul 1-0. Dalam situasi tertinggal, Uruguay justru terus tampil dalam tekanan serangan-serangan Kolombia yang dirancang melalui skema di lini sayap. Hingga peluit babak pertama berakhir, tim tamu Kolombia unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, Uruguay mengambil inisiatif untuk menekan pertahanan Kolombia dengan melakukan serangan-serangan dari lini sayap. Uruguay mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-57 akibat bek Kolombia Davidson Sanchez salah mengantisipasi tendangan sudut dan bola berbalik arah ke gawang sendiri. Skor imbang 1-1.
Uruguay hanya perlu waktu empat menit untuk membalikkan kedudukan. Melalui skema serangan cepat, Mathias Olivera mengirimkan umpan terukur yang langsung diselesaikan dengan sepakan Rodrigo Aguirre dan mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Meski dalam posisi unggul, Uruguay kini mencoba mengambil inisiatif untuk menguasai tempo permainan dengan menguasai 62 persen penguasaan bola.
Namun petaka terjadi untuk Uruguay ketika pertandingan memasuki babak tambahan 90+6. Melalui pergerakan individu, Johan Mojica melepaskan umpan terukur ke Carlos Andres Gomez yang tanpa penjagaan di dalam kotak penalti. Gomez dengan mudah menyontek bola ke gawang Sergio Rochet untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Pada menit 90+12, terjadi kemelut di lini pertahanan Kolombia, Manuel Ugarte yang memperoleh bola liar langsung menyambar bola dan berbuah gol untuk kemenangan Uruguay 3-2.
Dengan tambahan tiga poin, kini membuat Fede Valverde dan kawan-kawan menempati peringkat kedua sementara dengan 19 poin atau tertinggal tiga poin dari Argentina di puncak klasemen. Sementara Kolombia yang sama-sama memperoleh 19 poin tertahan di peringkat ketiga karena kalah margin gol atas Uruguay.
Susunan pemain:
Uruguay (4-2-3-1): Sergio Rochet (PG); Nahitan Nandez, Jose Gimenez, Mathias Olivera, Marcelo Saracchi; Rodrigo Bentancur, Fede Valverde; Facundo Pellistri, Rodrigo Aguirre, Maximiliano Araujo; Darwin Nunez.
Kolombia (4-2-3-1): Camilo Vargas (PG); Daniel Munoz, Davinson Sanchez, Jhon Lucumi, Johan Mojica; Richard Rios, Juan Portilla; Luis Diaz, Juan Quintero, Jhon Arias; Jhon Duran.
Peru Ditahan Imbang Cile
Timnas Peru ditahan imbang Cile tanpa gol pada pertandingan kesebelas Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan di Estadio Nacional, Lima. Bermain sebagai tim tamu, Cile tampil ngotot untuk membongkar pertahanan Peru sejak menit awal pertandingan.
Sejumlah peluang coba dilepaskan oleh Cile untuk membongkar rapatnya pertahanan Peru di 15 menit awal pertandingan. Pada menit ke-17, Diego Alfonso Valdes mencoba untuk melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, tapi tendangan keras Diego mampu diantisipasi oleh Carlos Caceda.
Cile terus menguasai permainan dengan persentase 61 persen penguasaan bola selama tiga puluh menit babak pertama berjalan. Namun lini serang Cile yang digalang oleh Eduardo Vargas begitu kerepotan membongkar pertahanan Peru.
Di menit ke-41, Peru sempat mengancam pertahanan Cile. Berawal dari umpan silang akurat, Andy Polo yang tak mendapatkan pengawalan melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti. Namun tendangan dari Andy Polo masih membentur tiang gawang kanan Brayan Cortes. Hingga babak pertama berakhir kedudukan tetap tak berubah 0-0.
Memulai babak kedua, Peru mencoba keluar dari tekanan Cile dengan melancarkan serangan-serangan lewat skema umpan jauh yang mengarah ke dua sisi sayap mereka.
Menit ke-53, pergerakan dari Luis Advincula melakukan cut back dan melepaskan tendangan dari luar kotak penalti tapi Brayan Cortes dengan sigap menepis tendangan dari Luis.
Cile terus mempertahankan penguasaan bola hingga menit ke-65, namun tetap tak bisa membongkar pertahanan solid yang digalang oleh Peru.
Memasuki menit ke-70, Oliver Sonne mendapatkan ruang tembak dan melesatkan sepakan akurat namun masih bisa dengan mudah ditangkap Brayan Cortes.
Pada menit ke-79, Felipe Loyola menyia-nyiakan peluang emas yang diperoleh Cile. Loyola yang mendapatkan bola liar dari tendangan sudut masih belum bisa mengarahkan tembakan ke arah gawang usai tendangannya melambung ke sisi kanan.
Di penghujung pertandingan tepatnya menit 90+7, Peru melakukan serangan balik cepat melalui pergerakan Wilton Sampaio. Wilton dijatuhkan oleh Felipe Mora di dalam kotak penalti, namun usai wasit mengecek VAR diputuskan bahwa tak terjadi kontak antara kedua pemain dan pertandingan tetap dilanjutkan.
Hingga peluit babak kedua ditiup oleh wasit, skor imbang tanpa gol bertahan. Dengan hasil ini membawa Peru kini menempati peringkat kesembilan dengan memperoleh tujuh poin. Sementara Cile tetap tak bergeser dari juru kunci dengan memperoleh enam poin.
Susunan pemain:
Peru (3-5-2) : Carlos Caceda (PG); Alexander Callens, Miguel Araujo, Aldo Corzo; Luis Advincula, Sergio Pena, Wilder Cartagena, Oliver Sonne, Andy Polo; Alex Valera, Paolo Guerrero
Cile (4-3-1-2) : Brayan Cortes (PG); Felipe Loyola, Guilermo Maripan, Paulo Diaz, Gabriel Suazo; Arturo Vidal, Echeverria, Vicente Pizarro; Valdes Contreras; Alexander Aravena, Eduardo Vargas
ANTARA