Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menceritakan usahanya menanam pohon di lahan kosong bawah tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). Lahan itu adalah milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Awal saya menanam pohon, simpel aja, di pinggir Becakayu,” kata dia saat menghadiri acara Ikatan Keluarga Alumni Institut Teknologi Sebelas Nopember (IKA ITS) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa, 7 Maret 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Heru, kegiatan menanam pohon di kawasan itu adalah bentuk kolaborasi. Sebab, lahannya milik Kementerian PUPR. Sementara sungai di sekitar tol Becakayu itu dikelola Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian PUPR.
Di area tersebut, tutur Heru, terdapat lahan selebar 40 meter dengan panjang lima kilometer milik Kementerian PUPR. Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta tak bisa membangun taman di sana lantaran status lahan bukan milik pemerintah daerah.
"PU tidak mengizinkan. Saya bilang, kenapa tidak diizinkan? Kalau pemulung tidur di situ diizinin," ujar Heru.
Kepala Sekretariat Presiden ini lantas mempertanyakan apakah ada aturan yang melarang menanam pohon di area tersebut. Sebab, lahan kolong tol Becakayu seluas 165 kilometer persegi ini berada di Jakarta.
Dia bertanya lagi apakah boleh menanam pohon di lahan tersebut. Kementerian PUPR merespons, "Boleh. Ya sudah saya tanam pohon," ucap Heru.
Pemprov DKI akhirnya dapat menghijaukan area tersebut sepanjang kurang lebih lima kilometer. Heru pertama kali menanam pohon di kolong tol Becakayu, Jalan Laksamana Malahayati, Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat, 6 Januari 2023.
Empat hari kemudian, dia menghadiri kerja bakti sekaligus menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Penataan Lahan Kolong Tol Becakayu Sepanjang Saluran Kalimalang di Wilayah DKI Jakarta.
Menurut dia, total sudah ada 235 taman baru di Ibu Kota dampak dari gerakan menanam pohon ini. “Artinya, saya sudah berkomitmen di posisi nomor satu Pemda DKI. Walaupun kecil, tapi 235 taman ditambah taman lainnya," terang mantan Wali Kota Jakarta Utara ini.
Selain itu, Heru Budi juga berjanji akan memperbaiki Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.