Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Magelang Setories, inovator agribisnis berkelanjutan, terpilih sebagai salah satu pemenang program Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE 3.0) yang diadakan GoTo Impact Foundation (GIF), entitas akselerator bentukan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk alias GoTo. Magelang Setories menawarkan metode pertanian organik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perwakilan Magelang Setories yang menyebut dirinya Dedy T.K mengatakan inovasi rintisan grupnya masih harus mengatasi kendala tertentu. “Tantangan utamanya ketidakpatuhan. Kita tahu saat ini petani masih menggunakan metode konvensional,” katanya kepada Tempo, Senin, 1 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain memberikan nilai tambah pada produk pertanian, Dedy menyebut metode organik bisa meningkatkan kesejahteraan petani, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Inovasi dari Magelang Setories difokuskan pada pengembangan ekosistem ekonomi sirkular, artinya petani dapat memproduksi pupuk dan pestisida organik mereka sendiri.
Magelang Setories menyediakan teknologi dan pendampingan bagi petani yang ingin beralih ke metode organik secara bertahap. “Untuk mengubah mindset, perlu pendampingan terus-menerus sampai kebiasaan itu berubah,” tutur Dedy.
Inovasi ini juga diklaim bisa menjaga kesuburan tanah agar bisa dipakai untuk berbagai jenis tanaman. Dedy berharap dana dari CCE bisa menggenjot produktivitas program yang sudah berjalan. Magelang Setories juga akan mendukung program Go Organic yang dibesut Pemerintah Magelang.
Magelang Setories adalah satu dari empat pemenang changemakers yang berpartisipasi dalam dalam acara puncak GIF Innovation Day 2024. Tim seleksi GIF menyoroti peran kecerdasan buatan atau AI untuk melahirkan inovasi dan solusi yang tepat sasaran di berbagai daerah. Dalam CCE 3.0, GIF memilih inovasi dari empat wilayah, yaitu Belitung, Lombok, Magelang, dan Malang.
Ketua GoTo Impact Foundation, Monica Oudang, mengatakan ada lima komponen utama dalam menentukan pemenang. Kelima aspek yang harus dipenuhi peserta adalah inovasi solusi, keberlanjutan dari sisi ekonomi maupun sosial, relevansi dengan permasalahan lokal, skalabilitas, dan dampak yang terukur. Setiap pemenang sudah memenuhi kriteria tersebut.
“Memang kami persiapkan supaya mereka bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut,” kata Monica.