Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sports Interactive akhirnya menunda peluncuran Football Manager 25 yang semula akan debut pada akhir September tahun ini. Dilansir dari laman resmi Football Manager pada 10 Oktober 2024, seri terbaru game simulasi manajemen sepak bola ini kemungkinan baru dipasarkan mulai Maret 2025. Penundaan itu dikabarnya berkaitan dengan perubahan lisensi dan mesin pengembangkan yang dipakai oleh kreator.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami perlu menunda rilis FM25 agar memiliki lebih banyak waktu untuk memberikan pengalaman terbaik, begitu bunyi pernyataan resmi pengembang FM 25.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kreator Football Manager mengakui banyak proses yang berjalan lebih lamban dari perkiraan awal. Dalam beberapa unggahan di blog, Sports Interactibe menyebut siklus pengembangan game ini tidak selalu berjalan mulus. Sejumlah pekerjaan digarap secara terburu-buru dan memberikan tekanan besar kepada para awak studio.
Salah satu perubahan besar yang membutuhkan adaptasi menyangkut mesin pengembang. Seri Football Manager pendahulu digarap dengan perangkat buatan Match Engine, sedangkan FM 25 digarap dengan produk dari Unity.
Penundaan Football Manager 25 awalnya hanya dua bulan, namun manajemen ternyata masih membutuhkan waktu. “Kami tidak dapat mengorbankan penyampaian momentum penting dalam sejarah Football Manager ini dengan terburu-buru merilisnya,” begitu ucap kreator.
Sports Interactive memastikan segala faktor menyangkut penundaan tersebut sudah dipertimbangkan bersama Sega sebagai pemegang lisesnsi. Manajemen juga menawarkan pengembalian dana bagi calon pemain yang sudah melakukan pre-order. Namun, para pemesan itu berpeluang mendapat akses awal menjelang perilisan resmi Football Manager 25, pada Maret 2025.