Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Artis kenamaan, Raffi Ahmad yang mengawali kariernya sebagai pembawa acara musik dari Dahsyat di RCTI kini didapuk menjadi Wakil Ketua Umum atau Waketum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Terpilihnya Raffi Ahmad dari hasil Munaslub secara resmi yang menetapkan artis 37 tahun tersebut untuk menjabat di periode 2024-2029. Raffi didapuk sebagai Waketum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Terima kasih pastinya kepada Pak Anindya Bakrie selaku Ketua Umum yang sudah mempercayakan kami, di sini saya Raffi Ahmad dan Pak Bobby, kami percayakan, kalau saya sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” kata Raffi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengumuman kepengurusan Kadin 2024-2029 tersebut dilakukan di Menara Kadin Indonesia dan disaksikan langsung oleh Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie serta sejumlah anggota Kadin lainnya.
Profil Raffi Ahmad
Nama Raffi Ahmad tidak asing di telinga orang Indonesia. Dia adalah salah satu artis kenamaan yang terkenal dengan pembawaannya yang humble dan perjuangannya sejak usia muda yang mengantarkannya pada kesuksesan. Raffi mengawali karier sebagai pembawa acara dalam program musik Dahsyat RCTI.
Perjuangan Raffi untuk meraih kesuksesan di dunia hiburan Tanah Air tidak mudah. Suami Nagita Slavina tersebut menerangkan dalam salah satu unggahan di Instagramnya, upah pertama yang diterimanya sebagai pemain sinetron kala itu sebesar Rp 500 ribu. Kerja keras yang dilakukannya secara konsisten membuahkan hasil. Kini, nama Raffi Ahmad dikenal luas, dirinya juga ditawari menjadi presenter, bermain di situasi komedi (sitkom), membintangi sinetron dan film.
Tidak hanya sukses di dunia hiburan, Raffi mencoba peruntungannya dengan merambah dunia bisnis dan politik Indonesia. Telah banyak peluang bisnis yang dicoba oleh artis kelahiran Bandung tersebut. Mulai dari rumah produksi, bisnis fashion seperti RA Jeans, kuliner yang mendirikan beberapa restoran, kafe, serta produk makanan kecil, hingga produk kecantikan. Selain itu, Raffi juga mengakuisisi klub sepakbola divisi II Liga Indonesia bernama Cilegon United FC yang kemudian diubah menjadi RANS Cilegon. Dirinya bekerja sama dengan Rudy Salim yang dikenal sebagai pengusaha mobil mewah.
Raffi dan Nagita keduanya mendirikan perusahaan bernama Rans Entertainment. Perusahaan ini memiliki segelintir bisnis yang dibidangi, seperti Musik Rans, PoweRANSgers, Studio Animasi RANS, RANS E-Sport, Toko Mama Gigi oleh Nagita Slavina, Mylk, Kebun Binatang RANS, Klub Sepakbola RANS Cilegon, dan Basket RANS PIK.
Selain itu, nama Rans Entertainment ini juga digunakan untuk channel YouTube mereka yang kini mencapai puluhan juta pelanggan. Melalui konten YouTube, Raffi kerap membagikan konten-konten keseharian dirinya bersama keluarga yang dilakukan ketika bekerja maupun liburan bersama.
Di dunia politik Tanah Air, Raffi Ahmad dikenal dekat dengan beberapa tokoh politik Indonesia, seperti Erick Thohir, Kaesang, Gibran, Prabowo, hingga Presiden Jokowi. Di lain kesempatan, artis kelahiran Bandung ini pernah membagikan momen ketika dirinya bersama istri, Nagita Slavina, Jokowi, dan Prabowo tengah makan di warung bako di Bandongan, Magelang, Jawa Tengah pada Januari 2024. Selain kedekatan dirinya dengan tokoh politik Indonesia, Raffi pun ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Andra Soni-Dimyadi untuk Pilkada Banten 2024.
Lalu, belum lama ini juga, Raffi Ahmad telah menerima gelar Doktor Honoris Causa (Dr. HC) atau doktor kehormatan dari Universal Institute of Professional Management atau UIPM di Thailand pada Jumat, 27 September 2024.
Nama UIPM ramai diperbincangkan warganet setelah gelar Doktor yang diterima Raffi Ahmad tersebut. Banyak dugaan yang mempertanyakan nilai keabsahan UIPM sebagai institusi perguruan tinggi karena terdapat beberapa kejanggalan. Menanggapi tuduhan tersebut, UIPM memberikan klarifikasi melalui unggahan di akun Instagram mereka pada Selasa, 1 Oktober 2024. Dalam pernyataannya, UIPM menegaskan bahwa gelar honoris causa yang diberikan kepada Raffi Ahmad sudah sah sesuai peraturan. Mereka juga mengancam orang-orang yang dianggap menyebarkan fitnah atau pencemaran nama baik.
Meskipun demikian, UIPM diketahui belum mengantongi izin operasional di Indonesia. Berdasarkan investigasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), tim investigasi tidak menemukan adanya aktivitas operasional perguruan tinggi maupun kantor UIPM.
HAURA HAMIDAH I INGE KLARA SAFITRI I ANTARA
Pilihan Editor: Selain Raffi Ahmad, Ini Sederet Influencer Pendukung Jokowi