Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bali - Kemeriahan Chinese New Year atau Tahun Baru Imlek 2024 dengan nuansa merah dan emas telah memenuhi setiap sudut kawasan The Nusa Dua, Bali. Sebagai salah satu momen paling dinantikan dalam kalender Tionghoa, perayaan Imlek tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan kesuksesan dan kebahagiaan, tetapi juga menjadi waktu untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-teman dalam semangat penuh kebersamaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk merayakan momen ini, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menghadirkan pementasan barongsai, naga dan wushu pada Jumat, 9 Februari 2024 di The Nusa Dua. Beberapa lokasi pertunjukan antara lain Tugu Mandala (Dwarapala), Bali Collection Nusa Dua, dan area Pantai Nusa Dua.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
General Manager The Nusa Dua I Made Agus Dwiatmika mengatakan, perayaan Tahun Baru Imlek 2024 di Nusa Dua menyajikan pengalaman yang berkesan bagi wisatawan dan pengunjung untuk merayakan momen ini. "Rangkaian perayaan Imlek menjadi ajang bagi keluarga untuk berkumpul, dan berlibur menikmati suasana Imlek dengan beragam pilihan dan aktivitas yang tersedia di kawasan The Nusa Dua," katanya dalam keterangan persnya.
Pertunjukan barongsai
Sejumlah tenant di kawasan The Nusa Dua menawarkan promo menginap dan menu food and beverage yang khusus dirancang untuk merayakan momen spesial ini. Acara ini menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang tengah berkunjung ke Bali.
Salah satu tenant yang ikut meramaikan perayaan Imlek adalah Bali Collection, pusat perbelanjaan di kawasan The Nusa Dua, yang akan menggelar "Festival Gong Xi Fa Cai 2024". Mereka menampilkan pertunjukan barongsai, lion show, kecak & fire dance, pertunjukan musik, serta tarian Bali, pada Senin, 11 Februari dimulai pukul 18.00 WITA. Antusiasme para pengunjung diharapkan akan semakin memeriahkan suasana Imlek di kawasan ini.
Okupansi meningkat
Selain merayakan momen spesial Imlek, The Nusa Dua juga mencatat pencapaian okupansi yang menggembirakan. Pada Januari 2024, okupansi rata-rata mencapai 72,01 persen dari total 21 hotel yang berada di kawasan The Nusa Dua. Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya, yaitu 60,14 persen, dan bahkan melewati pencapaian pada tahun 2019 yang mencapai 69,90 persen.
Prestasi ini, memberikan semangat baru bagi The Nusa Dua untuk terus mengukir prestasi lebih tinggi di tahun-tahun mendatang, serta membuktikan bahwa kawasan The Nusa Dua tetap menjadi destinasi unggulan di Indonesia bagi para wisatawan. ‘’Semoga Tahun Naga ini membawa semangat baru bagi kita semua, dan semoga kegiatan pariwisata di kawasan ini terus berkembang pesat,” ucap Made Agus.
SUPRIYANTHO KHAFID