Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa objek wisata ramai dikunjungi wisatawan karena ada tradisi khusus. Misalnya Air Mancur Trevi atau Trevi Fountain di Roma, Italia. Air mancur yang didirikan sejak abad ke-18 ini, selalu penuh disesaki wisatawan, karena ada tradisi kuno yang wajib dilakukan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tradisi tersebut adalah melempar koin ke dalam air mancur karya arsitek Italia, Nicola Salvi. Menurut legenda siapa pun yang mengikuti tradisi menggunakan tangan kanan untuk melemparkan koin di atas bahu kiri, maka suatu saat akan kembali lagi ke Roma.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebagian yang tidak percaya legenda tersebut, mungkin ikut melempar koin untuk sekedar bersenang-senang. Apapun alasannya, air mancur ini menghasilkan jutaan euro setiap tahunnya. Lantas apa yang terjadi pada ribuan koin yang dilemparkan ke dalam air mancur itu?
Menurut Mario Van Poppel, pendiri dan pemilik spesialis uang perjalanan Leftover Currecny, air mancur ini secara teratur ditambang untuk mendapatkan koin dan uang tersebut pada akhirnya disumbangkan untuk amal atau untuk pemeliharaan air mancur tersebut.
“Dalam kasus Air Mancur Trevi, uang tersebut disumbangkan ke badan amal Katolik Roma Caritas, yang menggunakannya untuk mendanai proyek-proyek seperti dapur umum, tempat penampungan tunawisma, dan supermarket bagi mereka yang membutuhkan," ujarnya, kepada Mirror UK.
Mario menambahkan, air mancur yang lebih kecil, tidak jarang uang tersebut hanya disimpan di sana dalam jangka waktu yang lama. "Sementara di sumber lain, uang tersebut dapat digunakan untuk memelihara sumber air agar tetap berfungsi," karanya.
Beberapa air mancur populer lainnya, seperti di danau Bellagio di Las Vegas, Amerika Serikat, menghasilkan sekitar 8.500 pound sterling atau sekitar Rp 172 juta dalam satu tahun. Uang tersebut disumbangkan ke badan amal pembangunan rumah Habitat for Humanity.
Sedangkan air mancur di objek wisata populer Disneyland di Florida dikatakan menghasilkan hingga 22.000 pound sterling atau sekitar Rp 447 juta per tahun. Uangnya disumbangkan ke Make-A-Wish Foundation.
Meski begitu, tidak semua situs kolam memperbolehkan pengunjung melempar koin dalamnya. Misalnya di monumen peringatan 9/11 di New York, pengunjung diimbau untuk tidak melakukan pelemparan koin untuk menghormati para korban.
Selain itu, wisatawan yang mengunjungi Oshino Hakkai, di prefektur Yamanashi di Jepang bagian tengah, juga dilarang melempar koin ke dalamnya. Mata air yang terbentuk dari Gunung Fuji ini ni dianggap sebagai keajaiban alam dan terdaftar sebagai situs Warisan Dunia pada tahun 2013.
MIRROR | SCMP
Pilihan editor: Roma Berencana Kenakan Tiket bagi Pengunjung Air Mancur Trevi
Foto 
