Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

internasional

Paus Fransiskus Curhat tentang Kondisinya kepada Seorang Pria

Paus Fransiskus diketahui menyimpan daftar kecil orang yang dia telepon secara rutin, seringkali setelah menghibur mereka setelah tragedi.

11 April 2023 | 23.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus tidak sadarkan diri ketika dia dilarikan ke rumah sakit dua minggu lalu karena bronkitis, dan bisa saja meninggal, menurut seorang pria Italia yang dilaporkan berbicara dengannya secara rutin. Pria tersebut mengatakan terakhir berbicara dengan Paus pada Sabtu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Paus berusia 86 tahun itu dibawa ke rumah sakit Gemelli Roma pada 29 Maret dan dipulangkan tiga hari kemudian. Dia tampak sehat saat memimpin perayaan Paskah sepanjang pekan lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Michele Ferri, dari kota Pesaro di Italia tengah, mengatakan kepada Reuters bahwa paus terdengar lebih baik dalam percakapan terbaru mereka daripada terakhir kali kedua pria itu berbicara pada Januari.

“(Saat itu) ia tampak sangat lelah,” kata Ferri, seperti dilansir Reuters, Selasa, 11 April 2023.

Ferri mengkonfirmasi pernyataan yang dia buat sebelumnya kepada surat kabar regional Italia Il Resto del Carlino, di mana dia mengutip ucapan paus yang mengatakan kepadanya: "Beberapa jam lagi dan saya tidak yakin saya masih ada untuk menceritakannya."

“Saya katakan kepadanya: Anda benar-benar membuat kami ketakutan!" kata Feri.

Ferri dikutip di media Italia secara luas sebagai seseorang yang berbicara kepada paus secara rutin, sejak Fransiskus pertama kali ditelepon untuk menghiburnya setelah kematian saudaranya yang terbunuh dalam perampokan satu dekade lalu.

Paus diketahui menyimpan daftar kecil orang yang dia telepon secara rutin, seringkali setelah menghibur mereka setelah tragedi. Vatikan tidak pernah mengkonfirmasi nama mereka tetapi tidak menyangkal bahwa dia berbicara dengan Ferri. Mereka tidak menanggapi permintaan komentar atas pernyataan terbaru Ferri.

Minggu lalu paus cukup sehat untuk memimpin semua perayaan Paskah kecuali untuk kebaktian malam Jumat Agung di Roma yang menurut Vatikan dia lewatkan karena cuaca dingin yang tidak sesuai musim.

Paus Fransiskus menderita sejumlah penyakit, termasuk sakit lutut yang menghambat kemampuannya untuk berjalan. Bagian dari salah satu paru-parunya diangkat karena sakit ketika dia masih muda di Argentina.

REUTERS

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus