Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - KRA. Trisutji Djuliati Kamal, maestro komposer musik klasik senior wafat pada Ahad pagi, 21 Maret 2021 dalam usia 84 tahun. Kabar duka bagi dunia musik klasik Indonesia ini disampaikan oleh Ananda Sukarlan, maestro musik Indonesia, di akun Instagramnya, pagi tadi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Telah wafat pagi ini, 21 Maret 2021 komposer, musik Klasik Indonesia Ibu KRA.Trisutji Djuliati Kamal. Sejak 2008 saya sudah merekam seluruh karyanya untuk piano yang berjumlah 100+. Karya-karya terakhir ibu Trisutji sangat lekat dengan budaya Islam, dan memang CD saya terakhir dengan musiknya berjudul Islamic Inspirations. Masih ada rekaman saya yang belum dirilis," tulis pianis Indonesia ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, kata Ananda, jenazah KRA Trisutji Djuliati Kamal ini disemayamkan di rumah duka Jalan MPR V no 15, Cilandak Barat (daerah Cipete), Jakarta Selatan. Selain Ananda, kabar meninggalnya sang maestro musik klasik ini juga disampaikan oleh Chendra Panatan, koreografer dan Direktur di Ananda Sukarlan Center, sekaligus pendiri Indonesian Classical Music Foundation and TARIndonesia.
Chendra mengunggah fotonya dengan Trisutji. "RIP komposer musik klasih Indonesia KRA. Trisutji Djuliati Kamal. Bahagia di surga. Karyamu abadi," tulisnya.
Pada akun Instagram Seriosa.id, dituliskan Trisutji lahir di Jakarta, 28 November 1936. Ia terlahir dari keluarga bangsawan di Kesultanan Langkat dengan gelar Kanjeng Ratu Ayu Trisutji Djuliati Kamal.
Nama KRA. Trisutji Djuliati Kamal sebagai komposer musik klasik sudah diakui dunia. "Dia dibekali dengan pendidikan formal dalam piano dan komposisi dari Amsterdam Conservatory, Ecole Normale Musique di Paris, dan Santa Cecilia Conservatory di Roma, yang membuatnya menjadi komposer modern yang diakui secara internasional," tulis @seriosa.id pada 26 Februari lalu.