Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Carrie Uderwood sukses kembali langsing dalam waktu cepat setelah melahirkan anak pertamanya, Yesaya, empat tahun lalu. Tapi, ketika melahirkan anak kedua, Jacob Bryan, Januari lalu, dia merasa agak kesulitan. Ia bahkan sempat merasa frustrasi karena tuntutan masyarakat tentang berat badannya.
“Saya merasa seperti bangkit kembali dengan cepat. Dan kemudian dengan Jake, rasanya tubuhku membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali. Itu sempat membuat frustrasi,” kata Carrie seperti dikutip People, Rabu, 18 Desember 2019 di acara peluncuran lini pakaian olahraganya, Calia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lini pakaian ini berfokus pada pemberdayaan perempuan, tak peduli apa pun pilihan aktivitas kebugaran mereka.
Namun, dia menyadari bahwa ia lebih tua empat tahun dibandingkan dengan ketika pertama kali melahirkan. Hal itu membantu mengubah pola pikirnya tentang berat badan jadi lebih cuek, tapi dia tetap berusaha ingin mendapatkan yang terbaik. Hanya saja, dia juga harus “berbaik hati pada diri sendiri”.
“Sungguh menakjubkan apa yang kita (perempuan) lakukan pada diri sendiri, mungkin semua kritik keras kita terima,” kata dia.
Menjelang libur akhir tahun, dia tahu akan sulit menjalani diet dan olahraga mengingat banyaknya pesta. Tapi dia melarang penggunaan kata “cheat day” yang sering digunakan orang-orang dalam program penurunan berat badan. Menurut dia, itu bukan “cheat day” melainkan menikmati hidup.
Jadi, daripada stres memikirkan itu, dia memilih akan bersenang-senang selama liburan. Bersama suami, Mike Fisher, dan dua anaknya, Carrie Underwood akan banyak traveling selama liburan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini