Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Meta mengembangkan AI Studio untuk media sosial Instagram. Dibangun dengan model AI open-source terkininya, yakni Llama 3.1, AI Studio memungkinkan setiap pengguna menciptakan dan menemukan karakter AI. Juga membuat para kreator mampu membangun sebuah AI sebagai ekstensi dari diri mereka sendiri untuk menggapai lebih banyak fans.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Siapapun dapat membuat AI mereka sendiri (kustom) yang dirancang untuk membuat pengguna tertawa, membuat meme, memberikan saran perjalanan, dan masih banyak lagi," kata Meta dikutip dari postingan blog, Jumat 2 Agustus 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AI Studio Instagram juga mampu menjadi perpanjangan tangan pengguna dalam menjawab pertanyaan direct message (DM) dan membalas instagram story pengguna lain. Kemampuan ini diklaim Meta akan membuat interaksi sesama pengguna semakin terbangun di media sosial Instagram.
Untuk saat ini, Meta masih meluncurkan AI Studio Instagram ke pengguna di Amerika Serikat. Tempo sudah mencoba untuk mengaktifkannya di Indonesia, namun Instagram memberikan notifikasi bahwa fitur ini belum tersedia di banyak negara.
Fungsi dan Cara Membuat Karakter di AI Studio
Pengguna dapat mengaktifkan berbagai macam template atau memulai dari awal untuk membuat AI. Misalnya untuk metode cara memasak, membantu mendapatkan teks di Instagram, membuat meme untuk dikirim ke sesama pengguna, dan lain-lain.
Untuk mulai membuat karakter AI di Instagram, pengguna bisa mengunjungi laman ai.meta.com/ai-studio atau mulai pesan baru di Instagram lalu ketuk "Obrolan AI". Dari sana, pengguna dapat menyesuaikan nama, kepribadian, notifikasi, avatar, dan slogan karakter AI sesuai minatnya.
Meta juga telah membuat sederet panduan supaya pengguna Instagram mengetahui kiat ahli dan praktik terbaik untuk mewujudkan karakter AI idamannya.
Dengan AI Studio, kreator Instagram dapat menyiapkan AI sebagai perpanjangan dari diri mereka yang dapat dengan cepat menjawab pertanyaan DM dan balasan cerita. Baik itu berbagi fakta tentang diri mereka atau menautkan ke merek favorit dan video lama mereka, AI kreator dapat membantu kreator menjangkau lebih banyak orang dan penggemar mendapatkan respons lebih cepat.
Kreator dapat menyesuaikan AI mereka berdasarkan hal-hal yang disukai, seperti konten Instagram, topik yang harus dihindari, dan tautan yang ingin dibagikan. Melalui dasbor profesional di aplikasi Instagram, kreator dapat mengaktifkan dan menonaktifkan balasan otomatis, dan bahkan memutuskan kepada siapa AI mereka akan membalas. Respons dari AI kreator diberi label dengan jelas, sehingga ada transparansi penuh bagi penggemar.
Beberapa kreator konten global sudah mencoba fitur ini, misalnya Chris Ashley, Violet Benson, Don Allen, dan Kane Kallaway. Mereka semua berasal dari bidang peminatan berbeda, mulai dari koki, fotografer, pecinta hewan dan pembuat meme. Keempat kreator ini membuat karakter AI sesuai dengan hal-hal yang mereka sukai.