Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Street food atau jajanan di jalan semakin menjadi fenomena populer di seluruh dunia. Hidangan kuliner yang disajikan di pinggir jalan ini tidak hanya mencerminkan keanekaragaman budaya setiap negara, tetapi juga menjadi magnet kuliner bagi para pelancong dan warga lokal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut adalah beberapa hidangan street food yang patut dicoba di berbagai belahan dunia berdasarkan berbagai sumber.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Takoyaki di Jepang
Jepang dikenal dengan kekayaan street food-nya, dan salah satu hidangan yang sangat populer adalah Takoyaki. Bolu-bolu kecil berisi potongan gurita dituang dengan adonan tepung dan digoreng hingga berwarna kecokelatan.
Kemudian, takoyaki disajikan dengan saus mayonnaise, saus okonomiyaki, dan remah katsuobushi (pemangkasan ikan kering) yang bergerak-gerak karena panas. Rasanya yang gurih, manis, dan sedikit pedas, membuatnya menjadi camilan favorit di seluruh Jepang.
2. Churros di Spanyol
Churros adalah makanan manis yang berasal dari Spanyol. Adonan terigu dipanggang atau digoreng hingga berwarna keemasan dan kemudian ditaburi gula dan bubuk kayu manis.
Makanan penutup yang renyah ini sering dinikmati dengan cokelat lezat atau dipadu dengan es krim. Churros biasanya dijual di pagi hari atau malam hari, menjadi pilihan sempurna untuk menghangatkan suasana di udara yang dingin.
3. Poutine di Kanada
Poutine adalah hidangan street food asal Kanada yang terdiri dari kentang goreng yang ditaburi dengan keju curds yang meleleh dan disiram dengan saus braten yang kental. Hidangan gurih dan enak ini telah menyebar ke seluruh penjuru dunia.
Poutine klasik sangat populer, tetapi ada juga variasi dengan tambahan daging seperti sosis, daging sapi, atau daging ayam.
4. Pad Thai di Thailand
Pad Thai adalah makanan ikonik Thailand yang tak bisa dilewatkan. Mie beras yang digoreng dengan telur, tahu, udang, atau ayam dan dihidangkan dengan kacang tanah cincang, tauge, dan irisan jeruk nipis. Rasanya yang seimbang antara manis, asam, dan gurih membuatnya menjadi salah satu street food favorit para pelancong yang datang ke Thailand.
5. Arepas di Kolombia
Arepas adalah roti datar yang terbuat dari adonan maizena yang digoreng atau dipanggang. Makanan lezat ini bisa diisi dengan berbagai macam topping, seperti daging, keju, telur, atau alpukat.
Arepas adalah salah satu hidangan tradisional paling populer di Kolombia dan telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner negara ini.
6. Samosa di India
Samosa adalah makanan ringan yang terdiri dari kulit pastri yang diisi dengan kentang, sayuran, dan rempah-rempah. Hidangan ini sering digoreng hingga kecoklatan dan memiliki rasa yang kaya dan nikmat.
Samosa sangat populer di seluruh India dan juga dapat ditemukan di berbagai pasar dan jalan di negara-negara sekitar.
7. Gyros di Yunani
Gyros adalah hidangan yang terdiri dari potongan daging yang diiris tipis, biasanya daging babi atau ayam, yang dipanggang di atas rotisserie vertikal. Daging yang gurih kemudian disajikan di dalam roti pita bersama dengan sayuran segar, saus yoghurt, dan tomat.
Gyros adalah makanan lesehan yang terkenal di Yunani dan banyak negara di Eropa, serta menjadi pilihan populer bagi para penggemar street food.
Itulah beberapa hidangan street food yang menggugah selera dari berbagai belahan dunia. Selain menyajikan rasa yang unik, street food juga memperlihatkan kekayaan budaya dan identitas setiap negara. Bagi para pecinta kuliner, mencicipi hidangan-hidangan lesehan ini merupakan salah satu cara terbaik untuk merasakan keanekaragaman dunia melalui lidah.
Pilihan Editor: Menikmati Street Food ala Osaka, Ada Gorengan dan Rice Bowl