Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

Belitung Belum Berlakukan Lockdown karena Corona

Pemerintah Kabupaten Belitung menegaskan belum memberlakukan lockdown karena penyebaran Corona.

17 Maret 2020 | 07.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Belitung Pemerintah Kabupaten Belitung belum sampai menetapkan lockdown atau mengisolasi wilayah untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19). Hingga saat ini langkah yang dilakukan Pemkab Belitung baru membatasi pergerakan warga dan meminta pelajar belajar di rumah.

Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie mengatakan belum ada lockdown di Belitung karena kebijakan itu harus berkoordinasi dengan pemerintah pusat terlebih dahulu.

"Yang ada saat ini baru edaran tentang instruksi Bupati untuk mencegah penyebaran virus corona di Kabupaten Belitung dengan meminta pelajar sampai tingkat smp sederajat belajar di rumah dengan metode daring," ujar Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie kepada wartawan, Senin Malam, 16 Maret 2020.

Isyak menuturkan Pemkab Belitung juga membatasi aktivisas warga di ruang publik yang melibatkan orang banyak dengan tujuan untuk memutus rantai penyebaran corona.

"Rumah ibadah di Belitung akan disemprot disinfektan mulai besok oleh Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian. "Kami sudah mengecek kondisi stok beras dan lainnya yang dipastikan semua dalam keadaan cukup dan aman. Dengan begitu masyarakat tidak perlu panik," ujar dia.

Menurut Isyak, saat ini di RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung sedang menangani pasien suspect Corona. Namun, untuk memastikan pasien tersebut negatif atau positif Corona, kata Isyak, baru akan diketahui beberapa hari ke depan setelah mendapat hasil laboratorium dari pengiriman specimen ke jakarta.

"Jadi kami tidak ada lockdown yang sampai mengisolasi wilayah. Penerbangan tetap ada dengan pengawasan yang lebih ketat. Dan kami meminta warga segera menerapkan pola hidup sehat dan bersih dan menghindari keramaian. Beraktivitas di rumah akan menjadi keputusan yang baik," ujar dia.

Isyak menambahkan pihaknya lebih suka menyebut kebijakan yang dikeluarkan Pemkab Belitung sebagai solidaritas sosial dengan mengajak warga untuk menjaga jarak interaksi sosial secara fisik. Untuk itu, kata dia, warga diminta menjaga diri dengan imunitasnya dan memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat jika terdapat gejala yang mirip corona.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus