Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - Tim pengabdian masyarakat dari Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Bandung (ITB) baru-baru ini merancang sistem pemantauan timbunan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS). Sistem bernama Smart Trash ini menggunakan sensor dan kamera untuk mengatasi masalah tumpukan sampah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Idenya berlatar dari persoalan sampah di Kota Bandung dan timbunannya yang dikeluhkan masyarakat,” kata ketua tim, Augie Widyotriatmo, kepada Tempo, Jumat 15 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim menempatkan sensor ultrasonik pada bak truk yang dijadikan tempat pengumpulan sampah di TPS. Lewat sistem yang terintegrasi dengan internet of things (IoT), sensor ini bisa menyampaikan data timbunan sampah. Data itu bisa dilihat dari dasbor perangkat pengguna.
Pengguna Smart Trash bisa mengatur waktu dan rute pengambilan sampah di TPS, untuk diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) sampah. Data dari pengamatan tumpukan sampah di TPS selalu diperbaharui setiap 30 menit.
Menurut Augie, purwarupa proyek ini ditempatkan di TPS Tamansari yang lokasinya dekat dengan kampus ITB. Dari pengolahan data berbasis ukuran bak sampah, pengguna bisa mengetahui volume dan ketinggian timbunan sampah. “Pantauan sementara masih yang di bak sampah truk, belum yang di luar,” kata di “Nantinya perlu pengembangan dengan AI,” katanya.
Merujuk laman resmi ITB, Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat dan Fakultas Teknologi Industri ITB sudah mengenalkan Smart Trash kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Bandung, maupun kepada pemerintah Provinsi Jawa Barat. Inovasi itu ditunjukkan dalam acara yang berlangsung di TPS Tamansari, Kota Bandung, pada 8 November lalu.
Dalam paparan ITB, Smart Trash mulai dikembangkan sejak April 2024. Tim ITB memulainya dari studi tentang kebutuhan TPS, serta analisis terhadap infrastruktur. Dengan sistem yang dilengkapi antarmuka (interface) interaktif, petugas kebersihan bisa memantau volume dan kondisi sampah di TPS secara real-time.