Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengatakan masyarakat sudah mulai mengenalnya setelah dia berkeliling ke sejumlah wilayah Jakarta sebelum masa kampanye pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta 2024 resmi dimulai.
“Alhamdulillah sambutan yang dulu orang enggak kenal, sekarang sudah mulai kenal,” kata Pramono yang akrab disapa Mas Pram usai menghadiri Deklarasi Damai Pilkada Jakarta 2024 di Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Selasa, 24 September 2024.
Pramono mengatakan, setelah dia resmi mengundurkan diri sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab), dia akan memulai kampanye sejak pagi hingga malam hari untuk berkeliling menyapa masyarakat.
Meski tidak ingin memerinci agenda pertama yang ingin dikunjungi pada hari pertama kampanye pada Rabu, 25 September 2024, Pramono menegaskan dia sudah banyak berkeliling sejak mendaftarkan diri sebagai calon gubernur Jakarta ke Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.
“Baru malam ini zonasi itu dikeluarkan. Kami tentu akan bentuk itu tetapi saya sendiri dari begitu mendaftar udah keliling-keliling. Hari ini saja sudah titik ketujuh ini,” ujarnya.
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP ini juga menanggapi soal larangan kampanye di kawasan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) di Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Pramono menyebutkan dia hanya akan bersepeda seperti biasa dan tidak memakai atribut yang bersifat kampanye. Dia juga akan bersepeda di CFD sendirian, tanpa calon wakil gubernurnya, Rano Karno, untuk menghindari pelanggaran aturan kampanye.
“Kalau ke CFD udah enggak boleh lagi berkegiatan yang bersifat kampanye, tapi kalau CFD untuk CFD masak enggak boleh. Selama enggak pakai identitas untuk kampanye dan sebagainya,” kata dia.
KPU Jakarta Ingatkan Paslon Kampanye Bertanggung Jawab
Dalam kesempatan yang sama, KPU Jakarta mengingatkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jakarta 2024 agar melakukan kampanye secara bertanggung jawab dan tidak melakukan hal-hal yang dilarang seperti adu domba.
“Kegiatan kampanye juga bagian dari pendidikan politik masyarakat. Mudah-mudahan Jakarta semakin solid, bukan Jakarta yang semakin terpecah,” kata Ketua KPU DKI Wahyu Dinata.
Berdasarkan jadwal tahapan Pilkada 2024, pelaksanaan kampanye dimulai pada 25 September sampai 23 November 2024. Kemudian KPU menetapkan masa tenang setelah kampanye pada 24-26 November 2024 sebelum pemungutan suara pada 27 November 2024.
Ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jakarta 2024 adalah paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.
Ketiga paslon tersebut menghadiri deklarasi kampanye damai Pilgub Jakarta 2024. Wahyu mengatakan, pada prinsipnya, dalam acara ini setiap pasangan calon berkomitmen melakukan kampanye secara damai.
Pramono Ingin Buktikan Pilgub Jakarta Contoh Demokrasi Riang Gembira
Pramono ingin membuktikan kepada daerah lainnya Pilgub Jakarta bisa menjadi contoh praktik terbaik demokrasi yang berjalan baik serta riang gembira.
“Di Pilkada 2024, kita ingin memberikan bukti kepada daerah-daerah lain bahwa Jakarta bisa menjadi best practice, menjadi contoh demokrasi yang berjalan dengan baik, demokrasi yang menghasilkan pemimpin baik tanpa adanya kampanye yang bersifat etnisitas, agama, hoaks, money politics, dan sebagainya,” tuturnya.
Dalam deklarasi kampanye damai Pilgub Jakarta 2024, Pramono mengajak masyarakat dan para pendukungnya melaksanakan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta dengan riang gembira. Bersama calon wakil gubernur Rano Karno, dia ingin menunjukkan kepada seluruh negeri bahwa apa pun perbedaan yang terjadi, adu gagasan menjadi pilihan yang harus dilakukan.
Menurut dia, adu gagasan harus dilakukan untuk memberikan pelajaran dan pendidikan demokrasi bagi para pemilih, serta bersama-sama menjaga agar nilai gotong royong tetap tercipta. Dia juga menegaskan tiga hal, yakni menjaga perdamaian dan kekeluargaan, membuat kampanye riang gembira dan bekerja penuh untuk memenangkan Pilgub Jakarta 2024.
“Kita buat kampanye jadi riang gembira dan perlu dengan hal yang positif dan memberikan vibes yang energi positif bagi bangsa," kata Pramono.
Pilihan editor: Tim Pembebasan Pilot Susi Air Lakukan Soft Approach, Kapolri Listyo Beri Respons
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini